Share

Bab 15. Memangnya Aku Siapa

Yuriana tidak ingin langsung pulang ke rumah. Dia ingin menenangkan dirinya terlebih dulu agar bisa tenang menghadapi Tuan Besar yang mungkin akan kecewa dengan dirinya. Dia malah mampir di sebuah supermarket. Supermarket itu cukup terkenal di sana. Sebab, tidak hanya menjual barang-barang kebutuhan sehari-hari tapi pusat perbelanjaan itu menyediakan tempat untuk bersantai sambil menikmati berbagai macam kopi hangat. Ada beberapa kursi dan meja di depan dan juga dua pasang kursi di dalam untuk para pelanggan yang ingin duduk menikmati kopi hangatnya, layaknya di cafe.

Yuriana kini berjalan masuk untuk memesan kopi. Namun, ada seorang lelaki yang berdiri di depan kasir dengan pakaian santai. Pria itu juga sedang memesan kopi hingga Yuriana hanya bisa berdiri menunggu di belakang pria itu sambil memperhatikan pria tersebut. Dia memperhatikan pakaian sang pria yang memakai kaos hitam dipadu celana training serta sepatu olahraga. Keringat masih belum kering di kepala dan leher belakang sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status