Share

BCM Bab 24

Mansion Ardy

"Sayang sebaiknya kamu fokus untuk kuliah saja dulu. Tidak perlu bekerja di kantor. Aku takut kamu kecapekan." Ucap Ardy sambil memainkan rambut Anggun. Aroma khas rambut Anggun membuat Ardy merasa nyaman.

"Baiklah mas. Aku akan fokus kuliah dan mengurus suami." Ucap Anggun.

"Mas senang kamu mau menuruti perkataan mas." Ucap Ardy dengan tangan yang sudah menjalar di balik piyama Anggun. Ardy meluma* bibir istrinya sangat dalam hingga nafsunya sudah tidak bisa dia tahan lagi. Anggun menerima semua perlakuan suaminya karena itu memanglah kewajibannya.

Malam panas mereka lalui hingga berkali-kali mengeluarkan benihnya dalam rahim Anggun.

"Cepat tumbuh di perut mama ya sayang." Ucap Ardy sambil mengelus mesra perut istrinya. Akhirnya mereka berdua terlelap karena kelelahan.

Pagi-pagi keduanya telah bangun lalu mandi dan bersiap ke rutinitas masing-masing. Anggun kuliah dan Ardy ada rapat penting di kantor.

Ardy mengant

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status