Beranda / Romansa / Bodyguard Hot Milik Nona Muda / 8. Ada Apa Dengan Jack?

Share

8. Ada Apa Dengan Jack?

Penulis: Alya Feliz
last update Terakhir Diperbarui: 2024-01-26 17:35:11

"Memilihku? Apa maksudmu dengan memilihku?" tanya Elena sambil mengejar Nina yang sudah melenggang pergi dengan banyak paper bag di kedua tangannya.

"Kenapa kau dan kakakmu sok misterius sekali? Tinggal menjawab saja apa susahnya, sih?" gerutunya ketika gadis itu bahkan terus melanjutkan langkah sampai ke mobilnya.

Nina menatapnya sejenak, lalu mengibaskan rambutnya yang baru disadari Elena kini berwarna coklat dan bergelombang.

"Kau adalah pebisnis, seharusnya paham kenapa tidak semua pertanyaan harus langsung dijawab."

Ia hanya bisa mengangakan mulutnya ketika gadis itu memasuki mobil dan menyalakan mesinnya. Klakson yang terdengar keras membuatnya terlonjak.

"Cepatlah. Kakakku akan membunuhku jika sampai kau tidak kunjung sampai di rumahnya."

Tanpa banyak protes lagi, Elena segera masuk ke sisi penumpang di sebelah Nina. Gadis itu langsung melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi, membuatnya kembali berpegangan pada jok di belakangnya.

"Kenapa kau sepertinya tahu banyak tentangku dan skandal yang menimpaku? Kau bahkan tahu mengenai Lucas," tanya Elena penasaran.

"Aku adalah adiknya Jack. Jadi seharusnya kau tidak perlu heran."

"Apa? Tapi Jack adalah bodyguard bukan detektif. Apakah bodyguard harus tahu banyak tentang majikannya?"

Nina tertawa sampai matanya menyipit. "Banyak yang kau tidak tahu mengenai kakakku. Kau hanya perlu menjadi cantik dan dia akan terus menjagamu."

Ada makna tersirat dari kalimat gadis itu, namun Elena memilih untuk tak ambil pusing. Sudah cukup ia dibuat kacau dengan apa yang menimpa hidupnya dalam waktu singkat, ia tidak mau mengulik tentang kehidupan pribadi bodyguardnya.

Tunggu, apakah Jack masih bisa disebut sebagai bodyguardnya sekarang? Ia bahkan akan menumpang hidup pada pria itu.

"Kita sudah sampai. Ayo masuk. Kakakku sudah menunggu di dalam."

Suara riang milik Nina membuatnya tersentak. Ia melihat bangunan di hadapannya. Beberapa kali mengerjapkan matanya karena tidak yakin dengan apa yang saat ini dilihatnya.

"Nina, kau yakin kita tidak salah rumah?"

Gadis itu sudah keluar dari mobil dan sibuk membuka bagasi mobil sebelum mengeluarkan barang belanjaan mereka.

Elena mengamati rumah itu sekali lagi. Sebuah rumah mewah tiga lantai, bukan, lebih tepatnya mansion! Tunggu, ada yang salah di sini. Mansion? Bangunan ini bahkan lebih besar dari mansion milik keluarga Pierce.

Tanpa sadar mulutnya menganga ketika melihat seorang pria berpakaian ala kepala pelayan buru-buru menyongsong Nina dan bertingkah seolah-olah gadis itu adalah seorang putri.

Ia kembali melihat bangunan di hadapannya. Tidak salah lagi, itu adalah mansion.

Bodyguard mana yang memiliki mansion sebesar itu? Jika sudah seperti ini, Elena mendadak merasa minder. Ia merasa tidak pantas menjadi majikan Jack. Yang ada malah Jack seperti menampung Elena yang mendadak menjadi gelandangan.

Sekarang ia jadi penasaran, sebenarnya Jack itu siapa? Tidak mungkin dia hanya seorang bodyguard. Rumah milik Lucas bahkan tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan mansion milik Jack.

"Elena, ayo masuk! Jangan sampai kakakku marah-marah." Nina berteriak dari depan pintu mansion.

Pandangan Elena terhadap Nina sekarang berubah. Ia pikir Jack dari keluarga biasa-biasa saja, begitu juga dengan Nina. Sekarang ia merasa malu pada dirinya sendiri karena bertingkah seolah-olah dia adalah yang paling kaya.

Oh, ia bahkan lupa ketika Nina mengeluarkan kartu hitam ketika berada di salon kecantikan. Pantas saja gadis itu terlihat biasa saja ketika memasuki salon itu.

"Dia adalah laki-laki yang kaku dan menyebalkan. Sangat tidak suka dengan keterlambatan dan perempuan yang manja. Suatu hal yang aneh ketika dia bahkan mau menjadi bodyguard seorang putri konglomerat."

Terkadang Nina suka mengoceh tentang hal-hal yang membuat Elena heran sekaligus berpikir keras. Pria yang menjadi bodyguard-nya itu lebih terdengar seperti seorang bos ketimbang pengawal pribadi.

"Rumah yang bagus," ucapnya ketika memasuki ruang tamu.

Seharusnya ia merasa biasa saja karena mansion mewah seperti ini bukanlah hal yang baru di matanya. Tapi sebagai seorang pengangguran, ia merasa seperti orang miskin sekarang.

Apalagi pemilik mansion ini adalah bawahannya. Seseorang yang seharusnya hanya tinggal di sebuah apartemen kecil. Memangnya berapa sih gaji seorang bodyguard? Dia bahkan tidak tahu siapa yang merekrut Jack.

Seingatnya ia baru mendapatkan bodyguard setahun yang lalu. Itupun ia pernah menolak dengan keras pada ayahnya. Tapi ayahnya malah diam saja. Terpaksa ia harus menerima bodyguard itu.

"Selera Jack memang sederhana. Ayah kami pernah menawarkan rumah yang lebih besar dari ini, tapi dia menolak," sahut Nina dengan santai sambil menghempaskan tubuhnya di atas sofa yang terlihat mewah.

Hampir saja Elena tersedak ludahnya sendiri. Mansion sebesar ini dia bilang sederhana? Rasa penasaran itu semakin mencekiknya. Keluarga mereka pastilah orang yang luar biasa kaya melebihi keluarga Pierce.

Ia semakin yakin bahwa Jack bukanlah bodyguard biasa. Mungkin laki-laki itu hanya iseng saja menjadi bodyguard?

Tiba-tiba ia merasa gerah. Hoodie yang ia kenakan membuatnya berkeringat sejak keluar dari salon kecantikan di mall tadi. Mungkin efek dari pijatan yang diberikan oleh perempuan berambut violet.

Ia melepaskan hoodie itu dan meletakkannya di atas sofa.

"Kenapa kau lama sekali? Kemana saja kau membawa Ele..."

Bruk!

Elena terlonjak ketika mendengar suara benda yang jatuh dengan keras. Ia menoleh ke asal suara dan keningnya berkerut ketika melihat pria yang sejak tadi ia cari keberadaannya.

Di hadapannya saat ini, pria yang masih saja terlihat terlalu tampan dan seksi meskipun hanya mengenakan pakaian rumahan itu, tengah menatapnya dengan tubuh membeku. Kedua matanya membelalak.

"Jack, kau baik-baik saja? Aku tidak melihatmu di rumah sakit tadi," kata Elena dengan senyum di bibirnya.

Tiba-tiba pria itu mengetatkan rahangnya dan kedua tangannya terkepal dengan erat. Jack berbalik meninggalkan mereka begitu saja menaiki tangga menuju ke lantai dua.

Elena yang tidak menyangka akan mendapatkan reaksi seperti itu hanya bisa mematung di tempatnya. Kedua matanya mengerjap, mencerna apa yang sedang terjadi.

Beberapa saat kemudian, Jack menuruni tangga dengan celana jeans dan jaket. Melewati Elena begitu saja dengan tergesa-gesa tanpa sekalipun menatapnya. Pintu mansion dibanting dengan keras setelah pria itu keluar.

Elena hanya bisa bengong dengan mulut menganga melihat pria itu tiba-tiba pergi begitu saja. Apa yang terjadi? Kenapa?

"Ya Tuhan, ini semua salahku."

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Rosa Lina
kenapa sih harus pake koin baru bisa buka bab ?
goodnovel comment avatar
Novirawati
critany bagus bgt
goodnovel comment avatar
Shushan Anny Iswanti
mantap sekali ceritanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   Extra Part 1

    "Kau yakin dengan keputusanmu?" Jacob bertanya untuk yang kesekian kalinya.Nathan mengangguk mantap. Tidak ada keraguan dalam hatinya. Ia sudah yakin dengan keputusannya, dan menurutnya itu adalah yang terbaik.Jacob menghela nafas panjang, lalu menyandarkan punggungnya pada sandaran kursi."Apa karena kau masih mencintai menantuku?""Salah satunya. Tapi lebih karena aku tidak mau menghancurkan pernikahan anak anda. Meskipun aku sangat mencintai Elena, tapi aku tidak mau membuat dia menderita."Berita mengenai Elena yang kritis karena kehilangan banyak darah setelah bertengkar dengan Jack membuat Nathan sadar. Cinta memang tidak bisa dipaksakan. Apalagi wanita adalah makhluk yang sensitif. Selalu menggunakan perasaannya."Baiklah. Jika kau memang sudah tidak merasa nyaman terus berada di sini, aku tidak bisa menahanmu. Tapi kau bisa kembali ke sini sewaktu-waktu jika kau mau," kata Jacob akhirnya.Pria itu membubuhkan tandatangan pada surat mutasi untuk Nathan."Kenapa Korea Selatan?

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   176

    Elena mengeratkan pegangan tangannya pada lengan Jack ketika melihat bayi itu semakin mendekat dalam gendongan seorang perawat."Bayi kita. Dia bayi kita," ucapnya antusias.Sebenarnya ia terkejut ketika melihat raut kaget dan terpana di wajah Jack. Seolah-olah pria itu juga baru pertama kalinya melihat wajah anak mereka. Tapi ia tidak mau merusak suasana. Mungkin memang benar suaminya sibuk menungguinya, sementara bayi mereka harus dirawat di inkubator.Tiba-tiba bayi itu menangis, membuat Elena bingung sekaligus penasaran. Dia belum pernah menghadapi seorang bayi sebelumnya."Tidak usah panik, Nyonya. Dekap dia dalam pelukan anda. Bayi memerlukan pelukan dari ibunya setelah lahir," kata perawat itu sambil tersenyum.Elena menerima bayinya dengan sedikit kikuk. Takut jika nanti tiba-tiba menjatuhkannya atau membuat tangisan bayi itu kian menjadi-jadi.Di luar dugaannya, bayi itu justru berhenti menangis setelah Elena mendekatkannya pada dadanya. Hatinya terasa begitu penuh. Senyumnya

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   175

    "Siapa kau?" Elena menatap seorang wanita yang masih muda dan terlihat begitu cantik. Kecantikan khas wanita jaman dulu. Mengingatkannya pada wanita-wanita seperti Putri Diana atau Marilyn Monroe.Tunggu, ia seperti pernah melihat wanita ini sebelumnya. Tapi di mana?"Kau begitu cantik. Bahkan lebih cantik dari Amelia," kata wanita itu sambil tersenyum lembut.Tubuh wanita itu begitu tinggi semampai seperti layaknya model. Seperti tubuh Elena yang tinggi, sehingga orang-orang sering mengira bahwa dirinya adalah seorang model.Sebentar, ada yang aneh di sini. Elena memperhatikan wanita di hadapannya dengan seksama. Rambut pirang dan bibir agak tebal di bagian bawah. Kulit putih bersih dan mata sebiru langit di siang hari."Tidak mungkin," gumam Elena.Satu kesadaran membuatnya refleks melangkah mundur. Kepalanya menggeleng-geleng."Ini tidak benar. Seharusnya aku tidak bisa bertemu dan berbincang denganmu. Apakah aku sudah mati?" Dia mulai panik dan melihat ke sekitarnya.Hanya ada ham

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   174

    Suara isak tangis yang menyayat hati memenuhi ruang ICU. Seorang pria menggenggam tangan seorang wanita yang sejak kemarin belum juga sadarkan diri. Padahal sudah berkantong-kantong darah habis, tapi sang wanita belum juga mau bangun."Jack, kau juga harus makan untuk memulihkan tenagamu. Jangan menyiksa diri sendiri." Julia mengusap pipinya yang basah melihat sang putra terus menangis dalam penyesalan."Semua ini karena kebodohanku. Seharusnya aku menjaga perasaannya. Seandainya aku tidak egois, dia tidak akan berbaring di sini," ucap Jack di sela-sela tangisnya.Ya, Jack benar-benar sangat menyesal. Dia melampiaskan kemarahan karena cemburu buta, tapi dia tidak pernah menyangka bahwa dampaknya jauh lebih besar lagi. Dia benar-benar bisa kehilangan Elena untuk selamanya.Sekarang dia tahu bagaimana rasanya menjadi Arsen. Ternyata rasanya tidak menyenangkan. Rasanya seperti bertaruh dengan waktu. Tidak ada yang tahu apakah Elena bisa sadar atau malah pergi untuk selamanya."Maafkan ak

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   173

    Selama hidupnya, Jack tidak pernah lepas kendali. Dia selalu bisa menahan diri. Bahkan meskipun dia tahu bahwa Claire menikah dengan Arsen, dia hanya diam saja. Tapi semua berubah ketika ia bertemu dengan Elena.Sekarang emosinya sering tidak stabil. Sudah dua kali ini dia lepas kendali, dan semuanya karena Elena. Ia tidak bisa biasa saja atau tak acuh jika itu sudah menyangkut tentang Elena.Ada rasa aneh yang tidak bisa dijabarkan. Dia takut jika Elena pergi jauh darinya. Kembali meninggalkannya seperti dulu."Di mana Nathan?" tanyanya pada salah satu karyawan yang melintas di lobi perusahaan."Umm, kurang tahu, Tuan. Tapi tadi saya sempat melihat dia bersama Tuan Jacob," jawab karyawan itu dengan sopan.Jack berlalu dengan amarah masih menguasai diri. Kedua tangannya bahkan masih terkepal dengan erat dan jantungnya bertalu-talu. Siapapun yang berpapasan dengannya tidak berani menyapa. Kakinya melangkah memasuki lift dan menekan tombol lantai paling atas. Dia benar-benar sangat ma

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   172

    "Jack belum pulang juga?" tanya Elena dengan hati gelisah.Kemarin malam setelah dinyatakan baik-baik saja oleh dokter dan diperbolehkan untuk pulang, Elena berkali-kali menelpon suaminya. Tapi karena tubuhnya entah kenapa masih terasa lelah, dia pun akhirnya tertidur begitu diantarkan ke kamar oleh Alan."Belum. Aku sudah menghubungi ponselnya, tapi tidak diangkat," jawab Nina. "Lebih baik sarapan dulu. Kau harus memulihkan energi setelah kemarin hampir saja keracunan."Elena menurut saja ketika Nina menuntunnya menuju ke ruang makan. Beruntung Nina mau langsung datang ke mansion untuk menemaninya. Entah kenapa suaminya tidak kunjung pulang."Makanlah yang banyak, Nona. Setelah ini jangan lagi keluar. Sebentar lagi Anda melahirkan, jadi lebih baik di rumah saja. Anda bisa meminta tolong pada pengawal yang biasanya menjaga anda jika menginginkan sesuatu," saran Bibi Mary sambil meletakkan berbagai menu makanan sehat untuk ibu hamil.Mendadak Elena teringat dengan Brad. Di mana laki-la

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   171

    Nathan menatap tajam orang yang keluar dari tempat yang gelap. Pria seusia Jacob Reeves yang memakai jaket kulit hitam dan celana jeans."Kenapa kau jauh-jauh datang ke sini, ayah? Sudah kubilang untuk jangan dekat-dekat denganku," kata Nathan dengan menggertakkan rahangnya."Supaya wanita pujaanmu itu tidak tahu bahwa kau adalah anak seorang direktur FBI? Memangnya kenapa? Suami wanita itu bahkan berada jauh di bawahku.""Tapi dia jauh lebih kaya darimu. Dia bahkan bisa membeli jabatanmu beserta seluruh aset yang kau punya," sergah Nathan.Pria yang dipanggil ayah itu mendengkus. Menghisap rokoknya dan meniupkan asap ke arah Nathan."Sungguh aneh kau mengaku sudah yatim piatu. Apakah sebegitu inginnya kau terbebas dariku? Bukankah seharusnya kau menerima jabatan yang kuberikan? Kau bahkan bisa berada di atas Jack Reeves."Nathan tidak peduli dengan perkataan ayahnya. Dia langsung beranjak dari tempatnya."Wanita itu membuat pilihan yang bagus. Seandainya dia memilihmu, aku tidak akan

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   170

    Sudah sebulan lebih Nathan sengaja menghindari segala hal yang berhubungan dengan Elena dan Jack. Bukan hanya wanita saja, pria seperti dirinya pun juga membutuhkan waktu untuk menyendiri agar hatinya tidak semakin terluka."Takdir benar-benar membencimu rupanya," ujar Brad sebelum tertawa girang.Ya, takdir benar-benar mempermainkan hidupnya sekarang. Setelah memohon pada Evan untuk diberikan pekerjaan lainnya dengan alasan yang meyakinkan, lagi-lagi Nathan harus berakhir di tempat yang sama dengan Elena.Di ballroom eMark, tempat di mana ayah Elena mengadakan acara pesta ulang tahun perusahaan sekaligus untuk mengenalkan Elena kepada publik sebagai putri kandungnya.Semua orang terkesiap ketika mengetahui fakta itu. Apalagi ketika mereka tahu bahwa Edward Brown adalah mantan menantu Alexander Pierce. Mereka semua tentu langsung ramai dan saling berbisik."Tidak ada yang benar-benar menjadi temanmu di dunia bisnis," komentar Nathan sambil mengawasi Elena meskipun telinganya mendengar

  • Bodyguard Hot Milik Nona Muda   169

    Nathan membelalakkan mata. Tubuhnya menegang. Bagaimana Alan bisa tahu mengenai asal-usulnya? Padahal dia sudah menutupinya dengan rapat.Bahkan hacker profesional pun tidak akan mampu menembus informasi pribadinya karena sokongannya begitu kuat. Asalkan dia tetap diam dan tidak berbuat ulah."Kau pikir kau bisa menutupi siapa dirimu yang sebenarnya, hah? Jika itu menyangkut adikku, aku akan melakukan apa saja. Termasuk menyelidiki tentang latar belakangmu. Kau membuat malu ayahmu karena mengundurkan diri dari gedung Pentagon, padahal karirmu begitu cemerlang. Kau mencoreng nama ayahmu karena memberontak, tidak mau menuruti perintah Menteri Pertahanan dan Presiden."Nathan tidak bisa berkata-kata. Perkataan Alan membuatnya terlalu shock sampai pikirannya mendadak kosong."Kau semakin membuat malu ayahmu karena memilih untuk menjalani karir sebagai tentara bayaran swasta, dan berakhir sebagai bodyguard anak konglomerat. Kau dilarang untuk membuat skandal lagi, atau ayahmu akan diturunk

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status