Share

Bab 7

Pyarr.

Brukk.

Bola lampu yang tadi Maura pegang jatuh ke lantai dan pecah. Bersamaan dengan tubuh Maura juga yang terjatuh dari atas anak tangga tadi. Maura memejamkan matanya, setelah menunggu lama sekitar 2 menitan. Gadis itu tak merasakan apa-apa. Namun, dia merasakan bahwa ada seseorang yang menopang tubuhnya. Perlahan, Maura mencoba untuk membuka matanya. Dan betapa terkejutnya dia, mendapati Jevan tengah menopang tubuh gadis itu agar tidak terjatuh ke lantai. Cukup lama mereka saling beradu tatap. Maura dengan raut wajah keheranan memandang Jevan yang malah memberikan tatapan datar pada gadis itu.

“Eh,” ujar Maura canggung, perlahan Maura bangkit dibantu oleh Jevan.

“Terima kasih, Pak.”

Maura tak berani memandang ke arah Jevan, gadis itu mengalihkan pandangannya ke bawah.

“Kamu kenapa sih, Maura? Dasar ceroboh! Untuk apa kamu ke ruangan saya? Masuk seenaknya?”

Mendengar omelan dari Jevan, Maura menatap laki-laki itu dengan bingung.

“Maaf Pak sebelumnya, bukannya saya bermaksud u
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status