Share

bab 43 Sikap aneh Alisa 2

Aku melirik ke arah adikku. Bukankah ia bilang kalau kita diminta untuk makan? Kutatap tajam gadis kecil yang beberapa hari ini seperti menjauh dariku. Ia meringis. “Kak Reynan memintanya lewat ponsel.”

Tanpa merasa bersalah Alisa menampakkan ponsel yang dipegangnya, sebuah percakapan dengan nama Kak Reynanku. Sejak kapan ia membubuhi kata ku di nama Reynan, apa maksudnya?

Ah, tidak mau ambil pusing, aku menyantap makanan yang tersaji di meja, sup jagung dan ayam goreng menjadi pilihanku malam ini.

**

“Kak!”

“HM,”

“Kakak masih ngantuk?”

“Iya. Kan ini masih jam satu dini hari, Sa. Belum saatnya bangun,” ucapku sambil melirik jam Beker di atas meja.

“Kak.”

“Ada apa sih, Sa?”

Bibirku mengeluarkan suara, tapi tubuhku mengeratkan pelukanku ke guling bermotif ini.

“Kak, Kak Reynan belum pulang sampai sekarang. Perasaan Alisa gak enak.”

“Reynan itu pebisnis besar, Sa. Jadi wajar kalau ia pulang larut, atau mungkin ia tidur di apartemen miliknya.”

“Tapi kayaknya enggak, Kak.”

“Sa, sejak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
ada apa dgn Reynan?
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
kyaknys Alissa suka sama Reynan deh.. hhhmm tmbah ruwet klo Alissa beneran suka sma Reynan..
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status