Share

Bab 18

Hana memutuskan sambungan Vidio call bersama dengan suaminya. Dipandangnya Nia yang berdiri di belakangnya. "Apa kamu sudah dengar?

Apa aku harus mengulang kembali ucapan suami ku saat di telpon?" Tanyanya dengan kesal.

"Tidak usah nyonya, saya sudah mendengarnya, silahkan nyonya." Pengawalan Nia memberi isyarat tangannya, agar Hana jalan lebih dulu.

Tanpa berkata lagi, Hana berjalan lebih dulu meninggalkan Nia.

Entah apa kata teman-temannya nanti bila melihatnya memiliki pengawal pribadi seperti ini. Memikirkan ini, membuat Hana pusing sendiri.

Hana berjalan menuju ke biro. Langkah kakinya terhenti ketika mendengar suara yang memanggilnya. Ia membalikkan tubuhnya dan tersenyum memandang sahabatnya.

"Aku tadi ragu dan takut untuk memanggil. Aku Kirani salah orang." Nara berkata dengan hebohnya.

Hana hanya diam, ketika mendengar ucapan sahabatnya.

"Kamu benar-benar sudah berbeda sekarang. Ini baju aku yakin harganya sangat mahal, cantik sekali. Wow bahannya juga sangat bagus." Nara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status