Share

Chapter 28

Tiga hari kemudian ---

Dengan segelas jus mangga yang menemani pagi ini, Launa tak henti menatapi layar laptop miliknya.

Apa yang sedang dia lihat? Tentu saja pemandangan menarik yang selama ini ia kumpulkan. Ya, beberapa dokumentasi foto maupun video kemesraan Leon dan Laura selama mereka berada di Bali.

"Cih! Sepertinya kamu benar-benar menikmati masa sekarang ya, Laura. Dasar adik tidak tahu diri! Selalu merasa bahwa kehidupan ini hanya untuknya," ujar Launa sembari menyantap beberapa snack yang sedang dia pegang.

Di saat yang bersamaan, Devano datang dan langsung merampas jus milik Launa dari atas meja.

Melihat kedatangan Devano, tentu Launa tidak merasa kaget karena sudah tau bahwa pria itu telah memperhatikannya sejak tadi.

"Devano, kamu apa-apaan sih! Jangan main asal ambil, dong. Itu 'kan punyaku. Kalau mau, kamu bisa membuatnya sendiri."

Masalah kecil itu sempat menjadi sumber pertengkaran mereka pagi ini. Tapi tak butuh waktu lama untuk mereka bisa akur kembali.

"Kenapa dar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status