Share

Perkemahan Pesisir Pantai

Makan malam berakhir dengan situasi canggung luar biasa. Senja hanya bisa melirik beberapa kali ke arah Amanda yang setia duduk di sebelahnya. Gadis itu subuk mengunyah makanan tanpa membuka suara, dan itu membuat suasana menjadi berbeda. Senja tidak terbiasa mendapati Amanda terdiam seperti sekarang ini, ia merasa ini tidak benar.

Mungkin karena sudah terbiasa dengan sifat banyak bicara Amanda, lalu terkejut begitu mendapatinya terdiam dalam kurun waktu cukup lama. Senja merasa jika gadis itu sedikit tersinggung dengan apa yang beberapa waktu lalu ia katakan. Dan jika memang benar begitu, ia menyesal.

“Aku sudah selesai.” Amanda lantas bangkit dari posisi terduduknya. Ia beranjak tanpa berniat menatap Senja yang kini tengah tengadah guna menatap ke arahnya. Amanda merasa suasana hatinya menurun drastis setelah berdialog panjang dengan pria itu. Perkataan Senja terlalu menamparnya, Amanda tidak siap untuk disadarkan paksa. Walau yang dikatakan pria itu tidak salah, Amanda masih sulit
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status