Share

Rencana

"Setiap gue nyaris diculik, lo selalu ada. Apa jangan-jangan lo dalang dibalik semua ini?" tanya Siti pada Bryan yang dalam perjalanan pulang bersama Yura.

"Jadi gue harus diem aja melihat lo dalam bahaya?" tanya Bryan dengan wajah kesal.

"Kak Sinta, kita seharusnya berterima kasih sama Kakak ini," ucap Yura sambil menatap kagum wajah tampan Bryan.

"Sinta?"

"Iya, nama panjangnya Kak Siti Yasinta, jadi bisa dipanggil Sinta juga," sahut Yura.

"Oh, ya, by the way gue Bryan."

"Gue Yura, Kak."

"Hati-hati Yura kalau kenalan sama cowok asing, jangan mentang-mentang dia good looking, karena bisa saja dia juga salah satu anggota kawanan penculik itu," ucap Siti sambil melirik ke arah Bryan dengan wajah sinis.

"Kalau gue penculik, gak mungkin gue balikin lo ke suami lo!" sahut Bryan dengan wajah kesal.

"Udah jangan berantem," ucap Yura sambil kembali menatap ketampanan lelaki berwajah bule yang tengah fokus menyetir.

Beberapa waktu kemudian ia menghentikan mobilnya di depan rumah Siti.

"Cepet
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status