Share

49. Tidak Bersalah

"Heh! Sedang apa kau di sini?"

Gracia menaikkan salah satu alisnya. Memang apalagi yang bisa dilakukan olehnya di tempat sepi berdebu, selain membawa sekeranjang bola tenis untuk dimainkan saat pelajaran olahraga. "Minggir," ucap Gracia datar, tak ingin meladeni gadis di hadapannya. Maria memang sering sekali berbuat ulah.

"Aku sedang bertanya padamu," gadis berambut hitam sebatas bahu berkacak pinggang di depan Gracia, "Jangan-jangan kau ke sini karena ingin bertemu juga dengan George!"

Gracia mengembuskan napas panjang. Gadis berisik dan penggemar nomor satu dari putra keluarga Owens memang lah merepotkan. Ia tak habis pikir, kenapa George mau saja didekati perempuan yang bicaranya kasar dan suka seenaknya?

"Maafkan aku, Maria. Tapi aku disuruh Mr. Arnold membawa bola-bola ini ke lapangan. Se-ka-rang juga," Gracia berucap seraya memberi penekanan pada setiap kata.

Maria tersenyum miring, "Kaupikir aku tak tahu ya? Aku tahu kaumembuntutiku tadi, kau ke sini ingin melihatku bersama G
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status