Short
Cermin Retak Masa Lalu

Cermin Retak Masa Lalu

By:  Citra AdindaCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
10
2 ratings. 2 reviews
12Chapters
9.2Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Suamiku bertanya apakah bra tanpa kawat itu lebih nyaman? Aku hanya tertawa dan mengira akhirnya dia peka. Keesokan harinya, dengan wajah panik, asisten mengambil paket yang baru saja kuambil, sambil berkata kalau alamatnya salah. Malamnya, aku melihat postingan Susan Kumala di media sosial, dengan keterangan, "Hadiah dari pacarku, bagus nggak?" Foto itu adalah selfie di kamar hotel dengan suasana yang cukup romantis dan ada kotak lingerie cantik berhias pita di sebelahnya. Ternyata, pria itu bukan tidak mengerti romantis, melainkan apakah dia bersedia melakukannya untukmu. Aku menekan tombol suka di postingannya, lalu mengirim tangkapan layar itu ke suamiku. "Kalau beli satu set bisa diskon 20%, kamu memang nggak pandai menghemat."

View More

Chapter 1

Bab 1

"Bu Vena, aku yang salah tulis alamatnya," ujar asisten dengan canggung, matanya tertuju pada tanganku dan melanjutkan, "Ibu belum membukanya, 'kan?"

Aku melihat kotak di tanganku, tidak tertulis nama barangnya di luar bungkusan, tetapi dari rasa ketika di genggam, siapapun yang pernah membeli merek ini pasti tahu.

Aku tersenyum kecil dan menjawab, "Aku nggak membukanya, kamu ambil pergi saja."

Asisten itu cepat-cepat mengambil paketnya, meminta maaf, lalu pergi.

Malam sebelumnya, Yufri Simon, suamiku tiba-tiba bertanya, "Sayang, apakah bra tanpa kawat lebih nyaman dipakai?"

Aku mengira dia ingin memberiku hadiah. Setelah menaruh susu hangat untuknya, aku tersenyum dan berkata, "Kamu tahu ukurannya?"

Ukuranku memang berbeda dari kebanyakan wanita, jadi biasanya aku harus mencobanya langsung di toko.

Karena kali ini dia sepertinya benar-benar niat, aku dengan sabar menjelaskan kepadanya tentang merek dan model bra. Aku bahkan mengajarinya cara memilih ukuran dan sengaja meninggalkan satu di samping bantalnya.

Kebetulan, besoknya adalah hari ulang tahunku.

Aku menanti-nanti hadiahnya dengan penuh harapan. Keesokan harinya, paket itu pun tiba.

Hanya saja, asisten Yufri datang hampir bersamaan dengan kurirnya.

...

Tidak kecewa? Tentu saja itu bohong. Namun, aku mencoba menenangkan diri, mungkin dia hanya salah beli ukurannya. Namanya juga pria, wajar saja kalau salah di percobaan pertama.

Namun, tidak ada kabar darinya sama sekali hingga sore hari.

Yang datang justru kabar lain.

Karena operasi payudara, Susan harus absen dari ajang pemilihan artis terbaik.

Padahal, dia adalah kandidat kuat untuk aktris terbaik di ajang tersebut. Bahkan berita pun segera ramai di internet.

Saat aku membaca beritanya, putriku sedang duduk si sebelah sambil bermain ponsel.

Dari sudut mata, aku melihat foto yang sekilas muncul di layarnya. Saat aku mencoba melihat lebih jelas, tiba-tiba putriku menutup ponselnya dengan keras.

Ekspresi marahnya membuatku terkejut dan tanpa diduga, dia melemparkan bantal ke arahku, sambil memarahiku, "Kenapa bukan kamu yang sakit?!"

Seketika, otakku benar-benar kosong selama beberapa detik.

Aku mencoba memahami apa yang dimaksud dari kata-katanya.

Seingatku, dulunya Jesica adalah anak yang manis dan patuh, tetapi setahun terakhir ini, perubahan sikapnya benar-benar mengejutkan.

Dari gadis pemalu yang pendiam, sekarang menjadi gadis yang penuh dengan kata-kata kasar.

Ini bukan pertama kalinya dia mengatakan kutukan semacam itu padaku.

Aku memasang wajah dingin, berniat mendidiknya. Namun, belum sempat aku bicara, Jesica sudah melompat dari sofanya dan berkata, "Kalau saja dulu kamu nggak menggoda ayahku, pasti ibu kandungku adalah Susan Kumala! Dasar nggak tahu malu!"

Seolah takut aku tak mendengarnya, dia berteriak lebih keras, "Penggemarmu lebih nggak tahu malu! Mereka mengutuk Susan pantas menerima semua ini, jadi aku juga mengutukmu pantas mati! Dengan begitu, Susan akan menjadi ibuku!"

Plak!

Telapak tanganku terasa panas.

Jesica memegang wajahnya dengan tidak percaya, matanya langsung memerah dan berkata, "Kamu ... kamu menamparku! Beraninya kamu menamparku?!"

"Kalau kamu masih berani berbicara seperti itu, aku akan menamparmu hingga nggak bisa berbicara lagi!"

Tatapan Jesica penuh kebencian dan menjawab, "Lihat saja dirimu sendiri! Aku benar-benar malu punya ibu seperti kamu!"

Lalu dia berlari ke kamarnya sambil menangis.

Aku terdiam di tempat, rasa sesak di dadaku membuatku menarik napas panjang.

Melihat pintu yang tertutup rapat itu, aku terduduk di sofa dengan lemas.

Ponsel Jesica masih ada di meja, layarnya menampilkan kolom obrolan yang bergulir.

Penuh dengan hinaan dan gambar-gambar yang menyakitkan. Itu adalah grup penggemar gelapku dan anakku yang menjadi pemimpin grupnya.

Hingga rasa sakitnya menjadi mati rasa, aku meraih ponsel itu dan melihat pengumuman yang baru saja dipasangkan oleh putriku.

--Hari ini kita ratakan panggung si siluman tua itu.

Aku tahu siluman tua itu adalah julukan buruk untukku. Dulu, saat aku belum mengundurkan diri dari dunia hiburan, aku terkenal dengan peran di dalam sebuah film kuno, tetapi para penggemar gelap suka memanggilku siluman ular.

Dulu aku memang terkenal, jadi pembenciku pun banyak. Namun sekarang, aku sudah mengundurkan diri dari dunia hiburan selama dua belas tahun, tetapi para pembenci ini masih saja aktif.

Yang lebih menyakitkan lagi adalah putriku bisa sampai membenciku dengan sebegitu dalam.

Ponselnya terlepas dari tanganku. Saat aku mengangkat kepala, di layar TV tampak sosokku yang tampak gemuk, hanya dalam beberapa detik, aku buru-buru memalingkan pandangan.

Dua belas tahun telah mengubah segalanya. Masa kejayaanku sudah tak ada lagi. Aku sudah berubah menjadi siluman tua yang terlalu biasa dan tak disukai orang.
Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
lia latifah
dunia susu uno
2025-05-20 23:22:15
0
user avatar
lisa lisa
Hebat! Suami jahat tukang selingkuh dan anak durhaka emang pantas dibuang!!! Wkwkwk!!!
2025-01-24 14:48:57
1
12 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status