Short
Kejutan Untuk Pengkhianat Cinta

Kejutan Untuk Pengkhianat Cinta

By:  CharmyKumpleto
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
25Mga Kabanata
90views
Basahin
Idagdag sa library

Share:  

Iulat
Buod
katalogo
I-scan ang code para mabasa sa App

"Bu Adele, maksud Anda proses pernikahannya tetap berjalan seperti rencana semula, tapi pengantinnya akan diganti dengan orang lain? Begitu, ya?" Menghadapi tatapan bingung dari staf, Adele sama sekali tidak ragu. Dia langsung mengangguk. "Benar. Pernikahan tetap digelar setengah bulan lagi seperti rencana awal. Semua materi pernikahan yang perlu diubah akan saya serahkan dalam beberapa hari ke depan." "Baik. Lalu ... apakah saya perlu menghubungi Pak Darren untuk memberitahukan hal ini ...." "Nggak perlu!" Belum sempat lawan bicaranya menyelesaikan kalimat, Adele langsung memotong dengan nada tegas dan sedikit emosional. Saat melihat ekspresi kaget dari staf itu, dia berusaha menenangkan diri dan menjelaskan dengan lebih lembut. "Dia cukup sibuk. Untuk urusan pernikahan selanjutnya, cukup langsung dengan saya saja." Pernikahan ini adalah hadiah terakhir yang ingin diberikan Adele untuk Darren. Berhubung karena ini hadiah, tentu saja baru terasa mengejutkan kalau diberikan di saat terakhir.

view more

Kabanata 1

Bab 1

Adele keluar dari kantor wedding organizer, lalu memesan tiket untuk meninggalkan Kota Jarcos lewat ponsel. Begitu notifikasi "pemesanan berhasil" muncul, panggilan dari Darren langsung masuk.

Saat telepon tersambung, suara Darren terdengar lembut dan penuh perhatian. "Adele, Ibu bilang kangen kamu. Dia minta aku ajak kamu pulang malam ini, makan malam bareng di rumah," katanya.

"Katanya juga, malam ini ada sesuatu yang ingin dia berikan ke kamu. Tebak, apa itu?"

Seluruh Kota Jarcos tahu betul bahwa Darren adalah pria yang dingin dan tertutup. Sikapnya selalu menjaga jarak dengan siapa pun dan sulit didekati. Meski banyak wanita yang berlomba-lomba mendekatinya, sejak awal, hanya Adele seorang yang pernah mendapat sisi lembut dari Darren.

Sampai hari ini, Adele pun selalu percaya akan hal itu.

Ibu Adele dan ibu Darren adalah sahabat karib sejak muda. Adele dan Darren pun tumbuh besar sebagai sepasang sahabat masa kecil.

Namun, segalanya berubah setelah ibu Adele meninggal dunia. Belum genap sebulan, ayahnya yang berengsek sudah menikah lagi dengan seorang wanita yang kini menjadi ibu tiri Adele.

Tak lama setelah itu, Adele dijebak oleh ibu tirinya dan dikirim ke desa terpencil. Saat tersadar dari pingsan, yang pertama kali dia lihat adalah seorang pria mabuk yang mencoba berbuat tidak senonoh padanya.

Dalam kepanikan, Adele meraih botol kosong yang tergeletak di lantai dan memukulkannya ke kepala pria itu.

Pria mabuk itu terkapar di tanah dan kejang beberapa kali, lalu tidak bergerak lagi. Saat Adele dilanda ketakutan dan kebingungan, Darren mendobrak pintu reyot itu dan bergegas memeluknya erat.

Di mata Adele, saat itu Darren tampak seperti penyelamat yang turun dari langit. Meski akhirnya berhasil diselamatkan, kejadian itu meninggalkan trauma mendalam bagi Adele.

Darren pun selalu ada di sampingnya setiap hari. Dia bersikeras mencari terapis terbaik, menghiburnya dengan segala cara, dan tidak pernah berhenti menemani hingga Adele perlahan mampu keluar dari bayang-bayang masa lalu.

Hari demi hari, perhatian itu perlahan-lahan mencairkan hatinya yang beku.

Namun, karena pernah menyaksikan sendiri bagaimana ayahnya mengkhianati ibunya, Adele menjadi sangat berhati-hati dalam urusan perasaan.

Sebelum akhirnya memutuskan untuk menjalin hubungan dengan Darren, Adele pernah mengungkapkan satu hal dengan sangat serius padanya.

"Darren, aku ini tipe orang yang hanya bisa menerima cinta yang utuh. Kalau kamu sudah nggak mencintaiku lagi, kita bisa berpisah baik-baik. Tapi kalau kamu mengkhianatiku, aku akan pergi dan kamu nggak akan pernah bisa menemukanku lagi."

Saat itu, Darren mengacungkan tangan dan bersumpah dengan penuh keyakinan.

"Adele, seumur hidupku ini, aku hanya ingin bersamamu seorang. Aku janji akan selalu mencintaimu dan memperlakukanmu dengan baik. Waktu akan membuktikan betapa besar cintaku padamu!"

Janji-janji Darren waktu itu masih terasa seperti terngiang jelas di telinga Adele.

Namun kini, waktu telah membuktikan segalanya.

Darren ternyata tidak mampu memberinya cinta yang utuh. Dia akhirnya mengkhianati hubungan mereka.

Tepat semalam, Adele menemukan surat nikah Darren dengan Wenny di saku jaket yang baru saja ditanggalkannya.

Keluarga Darren memang telah banyak membantu para siswa kurang mampu selama beberapa tahun terakhir dan Wenny adalah salah satu penerimanya. Adele sangat mengingat Wenny, bukan karena prestasinya, tapi karena kelicikannya.

Dia pernah melihat sendiri bagaimana Wenny mencoba mendekati Darren dan menyatakan perasaannya. Namun, saat itu Darren menolaknya mentah-mentah dengan ekspresi datar. "Maaf, aku sudah punya pacar."

Dengan sikap yang dingin, Darren menghempas Wenny dan membuat wanita itu akhirnya menyerah. Sejak saat itu, Wenny hampir tidak pernah lagi muncul di hadapan Adele.

Namun sekitar sebulan lalu, Darren tiba-tiba menyebut nama Wenny lagi. Katanya, ibu Wenny sedang sakit parah dan harapan terakhir sang ibu adalah bisa melihat putrinya menikah sebelum ajal menjemput.

Darren yang dulu tidak pernah bersikap lunak pada Wenny, malah meminta pendapat Adele. Katanya, dia ingin membantu memenuhi keinginan terakhir itu. Tanpa ragu sedikit pun, Adele menolaknya.

Saat itu juga, dia mengingatkan Darren dengan tegas tentang apa yang pernah dia katakan saat mereka memutuskan untuk bersama. "Aku hanya bisa menerima cinta yang sepenuhnya. Kalau kamu ingin membagi cintamu untuk orang lain, hubungan kita cukup sampai di sini."

Saat Adele berkata demikian, wajah Darren langsung berubah pucat. Dia buru-buru bersumpah tidak akan pernah mengkhianatinya. Adele sempat mengira, semua kebodohan itu akan berakhir di sana.

Namun ternyata, Darren tetap diam-diam menikah dengan Wenny. Selain itu, dia menyimpan Wenny di rumah lain dan terus bermesraan dengannya sepanjang hari. Dia sama sekali tidak memedulikan pernikahan mereka yang hanya tersisa setengah bulan lagi.

Adele tersenyum sinis. Sekarang dia hanya merasa beruntung karena telah menemukan rahasia ini sebelum hari pernikahan mereka.

Lantaran tidak mendapat respons dari seberang, suara Darren terdengar lagi, "Adele, kamu dengar aku, 'kan?"

Adele menjawab pelan, "Aku sedang nggak di rumah. Nanti kamu ke rumah keluarga sendiri saja, nggak usah jemput aku."

Darren terdengar khawatir. "Kapan kamu keluar? Kenapa nggak bilang-bilang? Aku bisa temani."

Adele mendengar suara gesekan kain dan napas perempuan yang samar-samar dari ujung sana. Sorot matanya seketika membeku.

"Aku siapkan kejutan untuk diberikan padamu di hari pernikahan nanti. Jadi, aku ke wedding organizer untuk sampaikan beberapa hal."

Nada Darren langsung terdengar antusias. "Kejutan apa?"

Adele tersenyum dingin. "Kalau sekarang aku kasih tahu, ya bukan kejutan lagi, dong. Hari H nanti kamu pasti tahu."

Darren menahan rasa senangnya dan menjawab dengan lembut, "Oke, terserah kamu. Aku tunggu kejutannya. Kita ketemu nanti malam, ya."

Sebelum telepon ditutup, Darren bahkan berpura membuat suara ciuman yang berlebihan.

Namun Adele tahu betul, itu bukan suara yang dibuat-buat. Itu suara sungguhan saat bibirnya mencium wanita lain.

Adele berpura-pura tidak tahu apa pun. Wajahnya tetap tenang memandangi ponsel yang baru saja dia turunkan dari telinga. Namun di dalam hatinya, badai sudah terlanjur bergemuruh.

'Darren, semoga saat hari pernikahan tiba dan kamu menyaksikan semuanya, kamu benar-benar merasa terkejut.'

Palawakin
Susunod na Kabanata
I-download

Pinakabagong kabanata

Higit pang Kabanata

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Mga Comments

Walang Komento
25 Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status