Share

Mewujudkan Impian

“Dari mana aja semalam?”

Untuk kedua kalinya, pagi ini Rindu mendengar pertanyaan yang sama. Namun, kali ini pertanyaan tersebut meluncur dari mulut sang ibu yang baru saja kembali dari pasar. Rindu yang tengah berjongkok dan sedang mengelap roda dua miliknya yang sudah dicuci itu, kemudian mendongak. Mendapati sang ibu sudah berdiri di sebelah motor yang baru dicucinya.

“Tempat teman.” Manik Rindu beralih sebentar pada Fandy yang sedang memarkirkan motornya di belakang sang ibu, yang tengah menghadap Rindu. Fandy menoleh sebentar padanya kemudian melangkah pergi ke dalam rumah, dengan membawa banyak barang belanjaan tanpa mengucap satu patah kata pun.

“Hapemu ke mana? Gak bisa di telepon semalaman.” Tiara, ibu Rindu itu kembali mengajukan pertanyaan.

Rindu kembali menoleh pada Tiara. “Mati, kehujanan kemarin.”

Tiara menatap putrinya curiga. Merasa kalau Rindu menyembunyikan sesuatu darinya. “Temanmu perempuan?”

Rindu menahan napas men

Kanietha

Hola Mba beb, akhirnya saia balik lagi ke sini ... :D Moon maap yaak ... Insya Allah sudah bisa up tiap hari ... amin ...

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Moelyanach Moelyanach
bapak tiri brengsek
goodnovel comment avatar
Bunga Tanjung
semoga rindu bisa selamat dari bapak tiri laknat
goodnovel comment avatar
Yuli Idham
buka kunci nya dong thor..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status