Share

Patah Hati

"Sendiri? Boleh aku di sampingmu?" Rey memperjelas ucapannya, Elsa hanya bisa mengangguk.

"Hi, Dokter Elsa." Ternyata Rey datang bersama Dokter Raisa. Sapaan Dokter Raisa membuat Elsa menahan gejolak di dada, kenapa Rey selalu membuatnya patah hati begini.

Tidak berselang lama Nita dan Fahri datang.

"Sorry, El, ternyata perutku juga …." Nita berhenti karena melihat Rey dan Dokter Raisa di samping Elsa.

"Eh, ada pak direktur, ada dokter Raisa juga di sini." Nita basa basi dengan ekspresi sekalem mungkin. Mereka hanya tersenyum dan melanjutkan menonton.

Elsa hanya diam seperti patung, tak menyangka setelah berbunga-bunga hatinya langsung kembali redup. Elsa menghela napas, kenapa jatuh cinta serumit ini.

"Minumnya, El." Fahri menyodorkan minum, seper
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Isnia Tun
Udah dah dari pada sakit hati trs dengan kelakuan dokter Rey yang ga jelas...mending pilih dokter Fahri yg jelas
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status