Share

24. Ulang Tahun

Siang itu, Syahlana menghubungi Zivara melalui panggilan video. Terlihat, sang adik sudah di rumah. Di Jakarta sudah malam. "Gak lama lagi ulang tahun San."

"Iya, Kak. Sekitar dua minggu lagi sih, ini," kata Zizi, sambil melihat kalender. "Mau dirayain gak, Kak? David bilang, banyak temennya San yang ngerayain ulang tahun di sekolah."

"Ya, gitu juga boleh. Biar anaknya juga seneng, Zi." Syahlana menyetujuinya. "Soalnya di sini, Kakak cuma sekali ngerayain ulang tahunnya pas usia setahun."

"Ya udah. Nanti aku dan David yang atur, Kak."

Di rumah keluarga Sudiro, keesokan harinya.

Rosana bicara kepada Adrian. "Ian, ini hampir ulang tahun Aurora yang kelima loh. Mau dirayain, gak?"

"Waktu begitu cepat berlalu. Dalam sekejap mata, tahu-tahu sudah lima tahun berlalu. Lima tahun, Lana dan Hassan ninggalin kita." Tampak raut sedih di wajah Adrian.

Rosana menepuk-nepuk pelan pundak putranya. "Mama tahu, Ian... Mama ngerti perasaa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status