Share

BAB 8 POTONGAN HATI DAN INGATAN

Awalnya Luna berusaha mengabaikan desiran aneh di hatinya tadi pada Sean, agar ia bisa memastikan ingatannya tentang Sean yang merawat dan memberikan ponsel padanya dua minggu lalu. Tapi saat Zara datang ke kantornya untuk mengajak Luna makan siang, Luna harus menunda niatnya itu.

“Huh..” Luna menghela napas setelah ia dan Zara sampai di kantin KCM Group yang selalu ramai. Anehnya Luna merasa sedikit lega, karena jika Zara tidak datang mencarinya, ia tidak tahu harus bertanya seperti apa pada Sean.

“Kenapa kau membuat ekspresi seperti itu? Apa ada masalah?” tanya Zara yang baru selesai memesan makanan untuknya dan Luna.

Luna hanya menggelengkan kepala. Zara yang masih merasa aneh hendak bertanya lagi, tapi ia segera teralihkan oleh beberapa rekan kerja barunya di Departemen Perencanaan dan Riset yang menyapanya dari jauh.

Luna pun memulai topik lain sebelum Zara kembali bertanya. Namun, hanya beberapa menit setelah itu, seorang wanita yang tampak lebih tua beberapa tahun dari mereka, d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status