Share

Bab 25. kakek Lau

Sinta yang mendengar penjelasan Peter mengenai si kakek yang mengalami amnesia, dia berpikir kalau itu adalah cara Tuhan untuk memberinya seorang kakek.

Sinta sejak kecil tidak pernah mengetahui atau merasakan kasih sayang dari seorang kakek, dan sekarang dia bisa melihat sosok seorang kakek meskipun bukan kakek kandungnya gadis itu merasa sangat bahagia.

" Aku tidak akan meninggalkan kakek ini sendirian," gumamnya dalam hati.

Sinta berpikir dimana dia akan merawat si kakek jika si kakek sudah keluar dari rumah sakit, bibinya pasti tidak akan mengizinkan kakek itu tinggal bersama mereka.

Belum lagi Sinta harus mencari uang lebih untuk membayar biaya si kakek selama dirawat di rumah sakit, gadis itu juga mencari kerja di tempat lain agar dia mendapat uang tambahan.

" Sin, kira-kira kakek ini kita panggil nama apa ya?" ucap Peter setelah memeriksa keadaan si kakek.

Suara Peter seketika membangunkan Sinta dari lamunannya, dia tidak mendengar ap

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status