Share

Bab 15 Gejolak di Dada

Kaira terus memikirkan semua perkataan Kaivan hingga tidak berkonsentrasi dalam bekerja. Tangannya sempat terluka saat melakukan operasi. Beruntung ia di dampingi Harun yang bisa mengatasi situasi.

Kaira berjalan kesal menuju ruang perawatan untuk mengobati lukanya. Harun mengikutinya dari belakang. Darah segar tampak menetes ke lantai meski sudah dibendung.

Kaira membuka pintu ruangan sedikit kasar dan masuk. Kemudian, mengambil kotak obat di lemari. Lalu, melangkah menuju brankar dan duduk di atasnya.

Harun langsung mengambil kotak obat itu dan membantu Kaira tanpa persetujuan wanita itu, ia tidak perduli wajah masam yang di tunjukan Kaira padanya. Harun paham, Kaira masih kesal dan marah dengan kejadian semalam di rumahnya.

Kaira menolak diobati Harun. Namun, pria itu memaksa dan berhasil meraih tangan Kaira. Membuka paksa jari-jemarinya yang terkepal. Mencuci luka Kaira dengan alkohol dan mengambil alat jahit. Harun menyuntikkan obat pereda sakit agar tidak perih saat di jahit.

L
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status