Share

Aku Benci!

POV Intan.

"Oh, jadi Mas hanya ingin memastikan bahwa aku ini belum mati?!" ucapku dengan tatapan kesal.

"Hm, ya ... bisa dikatakan begitu." Mas Arkan tersenyum tipis seraya melirikku dengan sudut matanya.

 Aku begitu jijik melihat wajahnya, wajah yang dulu selalu menyejukkan hati ini, senyum yang dulu selalu ia berikan dengan ketulusan, tapi, kini Mas Arkan sudah berubah drastis, ia berbeda dengan Mas Arkan yang aku kenal dulu.

 Kania mengusap punggung tanganku agar aku tak terbawa emosi, "Sabar, Tan" lirih Kania menatap mataku dan mengangguk. 

"Gak! Bisa Kan." Ku genggam tangan Kania seraya menunduk. Hati ini sudah terlanjur sakit dengan cara Mas Arkan, aku menegakkan tubuh sekuat tenaga, menatap ia yang berjalan ke arahku.

"Mas, pergi kamu dari sini! Aku gak mau lihat pria pecundang seperti kamu!" teriakku seraya menahan amarah diiringi isak tangis.

"Maafkan, Mas ya, Mas sudah menyakitimu." Mas Arkan duduk di tepi ra

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Christina
mas arkan harus dikasih pelajaran. hayoooo intan move on. jd wanita hebat, perbaiki kesalahan, jadi adik yg baik Dan sayang kakaknya. tunjukan kamu Bisa tanpa arkan.. ciayooo girl power Novi, kania, intan...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status