Share

Talak

"Mas, jangan tinggalkan aku, kita, kita bisa selesaikan semuanya! Aku yakin kita akan baik-baik saja," ucapku terbata-bata, kupeluk lengannya lebih erat lagi, dia balas menatapku dengan ekor matanya yang begitu tajam.

"Minggir! Ini sudah selesai, dan tak ada yang perlu diperbaiki," jawabnya. Kemudian Mas Anton menghempaskan tanganku, hingga aku pun terhuyung ke belakang.

"Ah ... Mas," jerit ku seraya menahan tubuh, menjaga keseimbangan agar tak jatuh.

Mas Arkan yang melihatku terhuyung, dengan cepat ia lari menghampiriku, dan sigap menangkap tubuhku yang hampir ambruk, dia menatapku dengan mimik wajah penuh kekhawatiran.

"Kamu, tidak apa-apa kan, Intan?" tanya Mas Arkan cemas. Aku menggeleng, dia hanya balas mengangguk dengan seulas senyuman yang begitu menawan. Lalu dia menatap Mas Anton dengan tatapan kesal.

"Anton, kau jangan kasar pada Intan! Setidaknya kau bersikaplah lembut pada perempuan," lanjut Mas Arkan membelaku. Aku menoleh seraya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
RIN
ada kak tp dr alur ceritanya aku gak suka klo intan sama arkan lansung bahagia maunya mereka dapet karma dulu, semoga novi bahagia dan bisa hamil agar makin besar rasa bersalah arkan yg secara tidak lansung menyindir novi
goodnovel comment avatar
RIN
memang pendosa selalu merasakan penyesalan di akhir kepuasannya
goodnovel comment avatar
Herlianti Halim
harusnya tokoh utama cerita ini Novi bkn intan,,, masa perusak jadi tokoh utama kan gak nyambung.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status