Share

87. Cerita Tentang Perle

Hening sesaat. Tak ada satu pun komentar lagi yang keluar dari bibir Kaliya maupun Orlando. Sosok manusia setengah serigala itu nampak sangat menyedihkan. Sebisa apa pun Alex berusaha menyembunyikan duka di dalam hatinya, tapi itu tetap saja kelihatan.

“Aku... seharusnya aku tidak mendekati Perle sedari awal. Maksudku, aku bisa saja langsung mencuri pecahan batu permata yang sudah dia jadikan kalung itu tanpa harus menjalin hubungan dengannya. Tapi, entah kenapa aku ingin melakukan kejahatan itu secara baik-baik. Atau mungkin aku hanya ingin menghabiskan waktu lebih lama bersama Perle. Kamu tahu? Dia ternyata adalah pribadi yang sangat menyenangkan.”

Kaliya bisa melihat senyum tipis mengembang di bibir Alex. Sepertinya pria itu sedang mengenang kenangan manis bersama Perle.

“Ada hal yang ingin aku tanyakan padamu sebelumnya, Alex.”

Alex mendongak, dia menunggu pertanyaan tersebut keluar dari bibir Kaliya.

“Jika Perle m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status