Share

Bab 56

Penulis: Bertha
Saat tengah larut dalam pikirannya, pintu ruang kerjanya diketuk. Ternyata Ihsan sudah kembali."Dia sudah sadar?" tanya Carlos langsung.

"Sudah," jawab Ihsan. "Aku juga sempat tanya ke perawat soal kondisi detailnya. Pemulihannya cukup baik, sudah nggak perlu pakai oksigen lagi, hanya saja masih sering mengantuk."

Carlos tidak memberi reaksi apa-apa. Wajahnya tetap dingin, tanpa sedikit pun ekspresi gembira mendengar bahwa istrinya telah sadar. Ihsan berdiri diam beberapa detik. Saat hendak berbalik untuk keluar, Carlos tiba-tiba memanggil lagi.

"Carikan tempat tinggal. Lingkungan bagus, keamanan tinggi, privasi terjaga, perabotan lengkap."

Ihsan berpikir dalam hati, 'Apa Pak Carlos mau pindah? Mau tinggal bareng si selingkuhan itu?'

"Baik, saya akan langsung cari," jawab Ihsan sambil mengangguk.

Saat dia hampir sampai di pintu, suara Carlos kembali terdengar, "Dia ... bilang apa lagi?"

Langkah Ihsan terhenti. Dia menoleh dan menjawab pelan, "Nggak ada. Nyonya masih cukup lemah."

Padah
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Albi Ghifari
berbelit²..sudah baca sampai 50 bab lebih...jgn buat ceritanya mirip Indosiar lah
goodnovel comment avatar
Popon Ponirah
knp asihvtau cctv ah dasar tamara ga bermain canyik atau udh fi simoan rekamannya yuruh ihsan aja
goodnovel comment avatar
Rhena Altika
karna Tamara tololnya sampai tulang sum2 jadi dia tidak akan bicara
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Cintaku Mati Bersama Kontrak yang Usai   Bab 336

    Namun, malam itu Verona memang berada di ruang tamu sepanjang malam. Tindakannya ini termasuk dalam kategori menyakiti diri sendiri, jauh berbeda dengan kejadian sup pereda mabuk yang tumpah atau keseleo kaki yang tidak menimbulkan luka serius padanya.Namun, yang membuat Carlos kembali ragu adalah dia teringat pada ucapan Ihsan sepulang dari rumah sakit setelah menjenguk Tamara.Tamara mengatakan bahwa mereka berusaha mencelakainya, bahkan Carlos membawa Verona pergi dan meninggalkan Tamara yang hampir keracunan gas.Kini, kedua cerita itu saling bertentangan. Dia harus memercayai yang mana?Lebih baik melihat fakta di hari kejadian. Selama Tamara masuk dapur malam itu dan Carlos serta Verona tidak, maka pernyataan Tamara tidak bisa dibuktikan.Dengan pikiran itu, Carlos bersiap melompat langsung ke hari tersebut untuk memeriksa. Namun, saat kursor mouse diarahkan dan diklik, dia malah mendapati rekaman CCTV hari itu tak tersedia.Carlos langsung terpaku, lalu coba mengklik ulang bebe

  • Cintaku Mati Bersama Kontrak yang Usai   Bab 335

    Bahkan kejadian di rumah waktu itu, apakah Tamara benar-benar ingin melukai Verona dengan pisau? Meskipun dirinya tidak melihat jelas, bukankah hasil akhirnya tak bisa berbohong?Hasil akhirnya adalah luka di jari Verona hanya sebesar bekas kuku, bahkan tidak sampai butuh plester.....Saat ini, berbagai kejadian itu sedang diputar ulang dalam benak Carlos. Dia mulai menyadari, ada terlalu banyak kejanggalan! Bahkan kejanggalan itu begitu jelas, nyaris sudah di permukaan!Namun, saat itu dia malah buta. Dia percaya bahwa Tamara ingin mencelakai Verona, sehingga menghina dan menyakitinya.Namun sekarang, jika dipikirkan baik-baik, apa motif Tamara untuk menyakiti Verona? Dulu Carlos mengira karena cemburu.Sekarang, kenyataan menunjukkan bahwa Tamara sama sekali tidak mencintainya! Jika tidak cinta, lalu kenapa harus cemburu?Jadi, tidak mungkin Tamara yang lebih dulu menyerang Verona. Semua ini ... semua yang terjadi ... adalah hasil rekayasa Verona dari awal hingga akhir!Dialah yang

  • Cintaku Mati Bersama Kontrak yang Usai   Bab 334

    Melihat adiknya yang bukannya malu malah bangga, Zayn hanya menggeleng pelan, lalu bersiap balik ke kamarnya."Nanti aku kabari kamu lagi. Ingat ya, mulutmu jangan terlalu pedas. Jangan tindas temanku lagi!" teriak Zoya ke arah kakaknya yang tak berperasaan itu.Yang jadi balasan hanyalah suara pintu kamar yang ditutup tanpa ampun. Zoya memelototi pintu beberapa detik, lalu berbalik arah menuju kamarnya sendiri.Di sudut lorong, Davina yang sedang membawa segelas air, kebetulan lewat dan mendengar semua itu. Dia mengernyit, merenung sejenak, lalu berjalan perlahan ke sisi lorong yang lain.Di dalam kamar, Zayn membuka kotak beludru itu. Di dalamnya, sepasang manset safir biru tampak menawan. Kemewahan yang tak mencolok tetapi elegan, dengan balutan emas putih yang menambah nilai estetikanya.Dia mengambil satu dan mengamatinya dari dekat. Kualitas batu dan pengerjaannya luar biasa. Di bawah cahaya, kilau safir itu memantul indah.Alisnya terangkat sedikit, tampak puas. Tamara memang pu

  • Cintaku Mati Bersama Kontrak yang Usai   Bab 333

    "Kalau klien yang biasa kerja sama sih, memang harus buat janji dulu. Tapi, kamu 'kan bukan klien. Lagian, akhir pekan itu waktu pribadinya. Dia cuma lembur di hari Sabtu."Setelah berkata begitu, Zoya menepuk pundak sahabatnya sambil berkata, "Nggak perlu sewaspada itu. Kakakku bukan orang besar kok, nggak usah terlalu hati-hati padanya."Tamara membatin, 'Bagi orang biasa, Presdir Grup Hasiholan sudah masuk kategori tokoh besar.'"Gimana kalau dia sudah ada janji sama temannya?" tanya Tamara lagi."Suruh dia batalin dong," jawab Zoya dengan enteng.Tamara termangu mendengarnya. Sepertinya itu sangat keterlaluan."Apa sih yang lebih penting dari undanganmu? Kakakku nggak bakal berani nolak." Zoya mendengus.Tamara menjadi canggung. Sahabatnya ini terlalu tinggi menilainya. Dirinya tidak sehebat itu.Saat sedang mengobrol, mobil pun sampai di Kompleks Sunshine. Tamara turun dari mobil, lalu melambaikan tangan dan berpamitan dengan Zoya.Mobil kembali melaju. Zoya langsung mengirim pesa

  • Cintaku Mati Bersama Kontrak yang Usai   Bab 332

    Ekspresi itu, kedekatan mereka .... Benar-benar seperti orang yang berpacaran.Baru saja menyelesaikan perkara perceraian, sekarang Tamara akan menjadi bos Rich Tech. Dari rekan kerja langsung menjadi atasan.Harus diakui, Tamara memang luar biasa. Kabarnya, dulu Tamara menikah dengan Carlos demi Jacob. Dia memang menyukai Jacob sejak awal sehingga Carlos yang cinta mati padanya pun tak bisa masuk ke hatinya.Apakah ini yang disebut jodoh akhirnya kembali bersatu meskipun sempat terpisah? Memang Tamara punya kisah hidup yang luar biasa. Siapa sangka, pegawai yang baru masuk perusahaan itu ternyata punya latar belakang sehebat ini?Mereka harus buru-buru mendekat. Pada saat yang sama, mereka diam-diam mengucapkan "belasungkawa" bagi para karyawan yang dulu sempat memusuhi Tamara.Di dunia kerja, kalau sudah sampai menyinggung istri bos, mau jadi apa lagi? Dulu suka menindas pegawai baru, memandang rendah orang lain, sekarang pembalasan sudah datang.Tamara sudah lebih dulu memesan resto

  • Cintaku Mati Bersama Kontrak yang Usai   Bab 331

    Saat ini, jauh di seberang lautan.Seorang pria menatap foto di tangannya, bibirnya menyunggingkan senyuman nakal.Perempuan di foto itu cantik dan anggun, memiliki pesona yang unik, berbeda dari wajah-wajah plastik influenser yang semuanya tampak sama. Tak heran "kakaknya" bisa jatuh hati pada wanita ini."Nggak ada yang lebih enak dari pangsit, nggak ada yang lebih menarik dari kakak ipar. Kata orang tua memang nggak pernah salah," ucapnya dengan santai."Kak, mantan istrimu ini aku terima ya. Mulai sekarang kamu harus panggil dia Adik Ipar." Wajahnya dipenuhi senyuman sinis seolah-olah pertunjukan menarik baru saja dimulai.Dia tak sabar ingin melihat perusahaan maupun wanita itu jatuh ke dalam genggamannya, sementara Carlos diinjak-injak di bawah kakinya.Adapun Arham, usianya juga sudah tua, jadi sudah waktunya pensiun dari dunia ini. Grup Suratman akan segera berganti atasan.....Di dalam negeri.Meskipun tubuhnya masih lemah, Carlos tetap memaksakan diri untuk bekerja. Di sisi

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status