Share

Rencana gagal

Kedua manusia berbeda kelamin yang terus saling memeluk, seperti tidak ada hari esok. Kiara menyadari posisinya setelah sekian lama saling berpelukan, gadis itu melepaskannya. 

"Maaf."

Satu ucapan yang sebenarnya tidak perlu, Angkasa menarik tangan Kiara untuk menuju motornya. Menaiki kendaraan itu dan menyuruh Kiara untuk ikut, meninggalkan tempat yang begitu menyisakan luka.

"Kita mau kemana lagi?"

"Pulang."

"Tapi belum jam sekolah, nanti kalau ibu aku nanyain gimana?"

"Hn."

Motor itu keluar dari wilayah hutan, kembali menapaki jalan aspal yang sepi. Kiara menatap punggung lebar Angkasa, meskipun terlihat tegap dan gagah tapi nyatanya didalam hati laki-laki itu sangat rapuh. Kiara memang mengerti seperti apa rasanya ditingal oleh orang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status