Share

Amplop Mencurigakan

"Pipimu merah sekali," ujar Hanifah sambil terkekeh. Matanya menyipit memandangku. Dia tidak berhenti tersenyum jail.

"Apa lihat-lihat," jawabku sambil memanyunkan bibir. Berpura-pura merajuk.

"Ups, maaf boss!" serunya sambil memasang sikap hormat.

"Ciye, yang sebentar lagi menjadi istri bos," lanjutnya sambil mengedipkan mata.

Aku mengedarkan pandangan kemudian memberikan kode pada Hanifah agar diam. Berharap semoga tidak ada yang mendengarkan ucapan Hanifah barusan.

Para rekan kerjaku di kantor belum mengetahui tentang pertunanganku dengan Hyuga. Bahkan mereka juga belum mengetahui bahwa boss baru mereka adalah Hyuga.

Aku dan Mas Hyuga sengaja merahasiakan ini. Hanya keluarga dan teman dekat yang menghadiri acara pertunangan kemarin. Biarlah mereka semua nanti akan mengetahui saat acara pernikahan kami.

"Apa? Siapa yang akan menjadi istri bos? Jangan mimpi!" seru Laelia sambil berjalan dan melirikku sinis.

Aku berusaha menaha

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status