Share

BAB 44

Suara musik dari loudspeaker di dekat tangga mengisi seluruh ruangan mansion yang berada tidak jauh dari pinggiran Kota Boston. Rumah besar itu dipadati mahasiswa dan beberapa undangan yang Krista yakini masih usia SMA.

Orang-orang di sana tampak menikmati musik dan pasangan dansa di hadapan, namun ternyata Krista tidak memiliki perasaan yang sama.

Gadis itu tampak bosan setengah mati di sudut ruangan. Berkali-kali dia menghela napas dengan segelas minuman di tangan, sedang matanya menyapu seluruh kepala yang berada di lantai dansa, namun dia tidak memiliki keinginan untuk bergabung di sana.

“Kupikir kau tidak akan datang,” ucap Evan yang datang belakangan.

Krista hanya mengangkat bahu sembari melirik ke arah Linda yang kini kembali dalam pelukan kekasihnya, Adrian. Kedua lengan kekar dari pemain football dengan posisi bek itu tampak seakan melahap tubuh Linda yang mungil, membuat Krista penasaran bagaimana mereka melakukan sesi panas di atas

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status