Share

Hitam Di Atas Putih

Dinar melongo setelah mendengar ucapan Dirham barusan, waktu satu minggu terlalu singkat baginya, untuk menyiapkan semuanya tidak mungkin bisa semudah itu, daftar di KUA tempatnya juga. Tidak mungkin bisa selesai dalam waktu seminggu.

“Menikah bukan permainan pondok-pondok, tanpa persiapan dan dilakukan begitu saja.” Dinar tidak bisa langsung setuju dan menerima keputusan yang diberikan oleh Dirham padanya. 

“Serahkan semua padaku, seminggu lagi kita pulang ke rumah ibu mu, kita menikah di sana. Jadi seminggu lagi uangnya aku transfer.” 

“Gila! bukannya tadi kau bilang sore ini uangnya bisa masuk ke rekeningku?”

“Di, apa jaminannya kalau kau tidak akan lari dariku membawa anakku kabur. Pekerjaanku juga banyak di sini, aku harus atur semua satu demi satu.” ada kekhawatiran di hati Dirham setelah menyadari kalau Dinar bisa saja berubah pikiran.

“Tidak, atur saja semua tapi kita tidak perlu pulang ke sana, aku tidak bisa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Hadi Kustriono
gratis kok harus buka kunci
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status