Share

23. Karena Roti

"Xavier, kemarilah," kata Maria begitu wanita itu melihat putranya. Tangannya melambai dengan senyum paling manis, wanita paruh baya itu sedang duduk di meja makan bersama Bianca.

Xavier tersenyum, tak mampu menolak pesona ibunya. Lelaki itu berjalan dengan pincang menuju kursi di samping ibunya. "Apa ini?" tanyanya heran melihat meja yang berantakan.

"Mommy sedang membuat kue dari resep yang diberikan Bianca. Rasanya benar-benar lezat, kau mau mencoba?" tanya Maria menatap putranya.

Tak ingin mengecewakan sang ibu, Xavier mengangguk. Sesekali dia melirik ke arah Bianca yang sedang menghias roti.

Maria mengambil roti yang ada di depannya. Roti itu benar-benar terlihat menggoda dengan sentuhan buah berry di atasnya. Warnanya yang merah membuat roti tersebut bertambah mena

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status