Share

107. Lelaki tua tak dikenal

Bintang menatap cairan berwarna merah di lantai kayu. Dadanya tiba-tiba terasa nyeri, nafasnya terasa sesak, pandangannya mulai memudar. Mungkinkah aku ditakdirkan mati di sini?

Aku harus melakukan sesuatu dengan sisa tenagaku? Aku pasti bisa!

Tuhan, sebelum Engkau menjemput ku, berikan aku waktu semenit saja.

Dengan tangan gemetar dan menahan rasa sakit yang hebat, Bintang mengambil ponsel dari atas meja dan mulai mengetik, kemudian mengirim pesan aplikasi hijau kepada Dirty dan Richard.

[Aku akan kembali dalam jangka waktu yang lama, jangan mencari ku. Tolong jaga istri dan adikku. Ingat jangan mencariku!]

Setelah mengirim pesan kepada Dirty dan Richard, Bintang tak sadarkan diri.

Sementara itu diseberang Richard Will dan Dirty Chill saling bertatap. Mereka merasa ada yang tak beres.

Keduanya pun langsung mengirim pesan melalui aplikasi hijau kepada Bintang.

Pesan pertama centang dua, tak dibuka.

Pesan kedua centang dua, tak dibuka.

Pesan ketiga centang dua, tak dibuka juga.

Beg
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status