Share

25. Keributan

Nina merasakan sosok di hadapannya begitu dekat. Ia bahkan dapat merasakan hembusan napas pria itu di wajahnya. Awalnya Nina berpikir kalau itu Nick, ternyata dugaannya salah. Sewaktu membuka mata wajah Arthur begitu dekat. 

Nina kaget, ia sampai berdiri secara spontan. Hingga kepalanya membentur wajah Arthur dengan cukup keras. 

"Ouch!" pekik pria itu menahan sakit di bagian bawah dagunya. 

"Ups, sorry. Gue kaget tadi soalnya."

Mampus, bahasa asli gue keluar. Die ngerti kagak ye? batin Nina. 

"It's oke. Gue juga kaget," jawab Arthur santai, meski sesekali masih meringis kesakitan. 

Eh, dia bisa bahasa gue? 

"Eh, lo bisa ...." 

"Sst, ini antara kita aja. Gue pernah stay di Indo. But no body knows. So, antara kita aja, ya," bisiknya pelan. 

Syifa Aim Bine

Duh, writers block nih. Ayo dong, jangan lupa vote, biar semangat 🙏

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status