Share

Chapter 28

Kecanggungan antara Renata dan Ervin sungguh terlihat jelas. Padahal baru lima menit Mirna keluar dari kamar sang anak.

Bagaimana tidak.

Bayangkan saja apa yang akan terjadi jika Mirna tak muncul di kamar Renata, mungkin mereka sudah kebablasan.

Apalagi sentuhan Ervin begitu menggoda iman Rena.

ia bisa gila jika semakin lama dengan Ervin. 

Rena sengaja memperlama makannya. ia tak ingin memperlihatkan wajah malunya pada Ervin karena semakin akan membuat pria itu menang.

Ervin mendekati Rena. ia menghadapkan tubuhnya pada Rena, mencoba mengaja Rena berbicara.

"Ren?" panggilnya. 

Renata mencoba tak menghiraukan. ia memilih terus fokus pada makannya.

"Gue harap yang tadi itu lo nggak anggap serius. gue khilaf, gue..."

Rena tak merespon ucapan Ervin. ia justru terdiam termenung mendengar kalimat yang keluar dari mulut Ervin. 

Khilaf.

Apa ia harus mengatakan khilaf setelah semuanya terjadi? ap

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Barra Della
berdebar bacanya 🤣
goodnovel comment avatar
Yeni Dapoer Cekyen
trims bnget kk sudah up date terobati rasa penasaran lama..timbul rasa penasaran baru..hibu
goodnovel comment avatar
Yeni Dapoer Cekyen
jgn sampai hilang perawan dong..enak bnget si ervin...tunggu sampai mereka menyadai peradan mereka masing2 dulu..hehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status