Share

Rencana

Setelah beberapa hari belakang Elena hidup dengan damai di kediaman megah sang kekasih yang tak lain karena memang mereka saling mencintai. Namun Elena merasa kecewa dengan sikap Steffan yang tak membolehkan nya membalaskan dendam kepada calon mantan suami.

Elena tersadar dari lamunannya ketika Steffan menyusul ke meja makan untuk sarapan pagi sebelum pergi kekantor. "hai sayang, pagi-pagi udah ngelamun aja. kenapa? semalam kurang?" ucap Steffan menggoda kekasihnya.

Elena merasa beruntung karena memiliki kekasih seperti Steffan yang sangat perhatian padanya walaupun hal sekecil apapun. Steffan mampu mengembalikan moodnya yang sedang kacau. "aku ngelamun itu juga karena nungguin tuan raja lagi mandi lamaaaaaaaa banget soalnya, emang ngapain sih didalam sana betah banget kayaknya." Elena balas menggoda Steffan dengan mengerucutkan bibirnya.

"anything about that, i Miss you so much beib." Ucap Steffan dengan mata yang berbinar menatap manik mata sang kekasih.

"me too, makas
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status