Share

43. jebakan kecemburuan

Sewaktu om richard keluar dari kamar mandi aku telah siap dengan membuka jaketku, kubaringkan diriku dengan posisi miring lalu memberinya isyarat dengan ujung jari untuk mendekatiku.

Pria yang memberingas seperti kambing lapar itu nyaris menjatuhkan air liurnya saat menatap leher jenjangku, ia segera mendekat dan menghamburkan dirinya ke atas tempat tidur hingga ranjang itu bergetar bukan main.

"Aku sudah terpesona dari pertama melihatmu, sayang aku harus menahan diri karena secara tidak langsung, kau adalah kerabatnya Sofia," ucapnya sambil mencium pipiku.

"Tahan dulu, jangan buru-buru agar sesi percintaan kita bisa berlangsung lebih lama," ucapku sambil menempelkan bibir di telinganya, lelaki itu semakin tidak kuasa mengendalikan diri.

"Bagaimana kalau kita minum-minum dulu.'

"Apa kau bisa minum wine?"

"Tentu, aku mencobanya sebelum menikah jadi aku familiar dengan rasanya."

"Tak kusangka, dibalik dirimu yang tertutup kau punya sisi liar dan sesuatu yang menakjubkan, aku benar-bena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
yenyen
harusnya jadi abu semua karena iklima pun tabiatnya tidak bagus
goodnovel comment avatar
Isabella
kq masih belum cerai bukankah udah cerai
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status