Share

16. Serangan (1)

last update Huling Na-update: 2025-03-11 10:53:46

Orion menghentikan gerakannya dalam mengayunkan kapak beliung. Dia meletakkan kapak beliung di tangannya ke atas tanah, kemudian Orion menegakkan badan, matanya menatap lurus ke depan di mana jalanan gelap berada di sana. Perasaan aneh menggerogoti hatinya, seolah-olah ada sesuatu yang tidak beres tengah terjadi di depan sana.

Orion adalah orang yang memiliki intuisi tajam. Dia mempercayai intuisinya lebih dari apapun, bahkan itu sistem yang dimilikinya sekalipun. Dia selalu selamat dari maut karena mendengarkan intuisi yang dimilikinya. Oleh karena itu, Orion memperhatikan perasaan aneh yang tiba-tiba saja muncul dalam hatinya.

Namun, apa itu?

“Nak Orion, apa kau lelah?” tanya seorang pria yang tengah bekerja dengan kapak beliungnya di samping Orion.

“Tidak, aku hanya mengambil jeda sedikit,” ungkap Orion. Dia tidak jujur ketika memberikan jawaban.

“Aku mengerti. Setelah itu kau bekerja lagi, ada banyak kristal mana yang perlu kita ambil.”

Orion memberikan anggukan sebagai jawaban. W
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter

Pinakabagong kabanata

  • Diam-Diam Menjadi Hunter Terkuat   26. Dia Tahu Siapa Orang Ini

    BOOM!!!!Bola api raksasa ditembakkan oleh raptor menghantam dinding yang terbuat dari tanah. Dinding tersebut muncul dari permukaan tanah seperti pagar raksasa, dinding tersebut melindungi gerbong kereta dari serangan bola api raksasa yang bisa menghancurkannya secara telak. Akibat kuatnya tembakan bola api yang diluncurkan, dinding tanah tersebut hancur berkeping-keping dengan suara keras layaknya ledakan bom nuklir.Dengan bantuan angin yang dipanggil oleh kekuatan sihir, bongkahan dan serpihan dari dinding tanah yang hancur berkumpul menjadi satu sebelum kembali ke bawah tanah. Pengendalian sihir elemental tersebut begitu mulus—menandakan kalau si pengendali memiliki Mana besar dan sudah ahli mengendalikan elemen tanah dan angin yang dimilikinya.Ada Hunter lain dengan tipe penyihir muncul di tempat itu. Bersamaan dengan Hunter pertama, ada dua Hunter profesional terjebak di dungeon pop-out dan akhirnya menampakkan diri mereka. Melihat kekuatan keduany

  • Diam-Diam Menjadi Hunter Terkuat   25. Dungeon Pop-Out

    “AAAAAH… Tolong… Tolong!!!”“Tuhan, aku tidak mau mati di sini…”“AAKKH… AAAKKKHHH!!!!!”Kepanikan, ketakutan, kecemasan, dan emosi negatif lainnya melanda penumpang kereta. Kereta api yang menghilang dalam terowongan kota Lewis muncul di tengah kota misterius dengan kecepatan tinggi. Tidak ada tanda-tanda kereta api akan berhenti meskipun masinis sudah berusaha menarik rem untuk menghentikannya. Kereta itu terus melaju, percikan api serta bunyi keras muncul di area ban kereta api—semua itu terjadi karena di sana tidak ada rel kereta sehingga ban kereta api bertemu langsung dengan aspal jalanan di tengah kota sepi tersebut.Langit merah serta tiga matahari di atas sana menjadi saksi bisu saat kereta api muncul dan terus berjalan tanpa tahu kapan harus berhenti.Kota itu memiliki beberapa gedung bertingkat dan juga bangunan-bangunan lainnya yang mengingatkan orang pada kota urban

  • Diam-Diam Menjadi Hunter Terkuat   24. Dua Minggu Kemudian

    Universitas Imperial St. Ludwig merupakan universitas negeri nomor satu di Therondia, dan sebagai universitas terkemuka tempat itu selalu memiliki kouta terbatas yang diincar oleh banyak orang, tidak hanya dari kalangan elit bangsawan saja tapi juga dari masyarakat umum. Sudah menjadi rahasia umum kalau mayoritas lulusan dari Universitas Imperial St. Ludwig menjadi petinggi dari beberapa sektor di Therondia, bahkan orang terkaya di negara ini merupakan lulusan dari universitas tersebut, begitu pula anggota keluarga kerajaan.Tidak heran kalau universitas tersebut menjadi kampus favorit bagi banyak orang.Orion, selaku rakyat jelata di Therondia merasa beruntung aplikasinya masuk ke Universitas Imperial St. Ludwig diterima. Nilainya pada ujian masuk perguruan tinggi menjadi nilai tertinggi, dan prestasi ‘Orion Black’ di sekolah juga menjadi nilai tambah baginya bisa diterima di universitas terkemuka tersebut. Tidak heran pihak kampus menerima aplikasinya begitu saja.Kendatipun demikia

  • Diam-Diam Menjadi Hunter Terkuat   23. Kehidupannya Sebagai Pemalas Susah Untuk Dicapai

    Malam itu Mariana mengembuskan napas terakhirnya. Kondisi tubuhnya semakin lama semakin menurun, bahkan dengan penyaluran energi serta penyembuhan dari Dokter Ryan sekalipun tidak bisa membantunya. Nenek Orion tidak bisa bertahan lagi, dan tidak lama kemudian dia memejamkan mata untuk selama-lamanya.Mengetahui realita di depan mereka, anehnya Orion tidak melihat adanya guratan kesedihan maupun depresi di wajah neneknya. Hanya kelegaan yang muncul di wajah senja sang nenek, bahkan ketika dia memejamkan matanya pun bibirnya masih bisa menyunggingkan senyuman kecil yang menandakan kerelaan dari dalam lubuk hati terdalam.Orion hanya bisa melihat semuanya dalam diam, tidak sekalipun dia menyela maupun mengubah apa yang seharusnya terjadi, bahkan ketika dia sudah mendapatkan cairan kristal azuicot yang seharusnya bisa menyembuhkan Mariana. Semua itu adalah kehendak nenek Orion sendiri, wanita tua itu merasa waktunya sudah tiba dan dia tidak ingin berada di dunia ini lagi, bahkan nostalgia

  • Diam-Diam Menjadi Hunter Terkuat   22. Hangat

    Kereta api yang membawa Orion melaju dengan kecepatan tinggi, membelah garis perkotaan dan memasuki terowongan bawah tanah sebelum kemudian keluar dari sana. Hamparan sawah serta pegunungan tidak jauh dari sana menandakan kalau kereta api itu telah keluar dari area urban. Di atas sana senja pun pulai menyapa, burung-burung camar mulai menampakkan sosoknya dengan beterbangan beriringan, menambah keharmonisan layaknya lukisan indah di tangan pelukis jenius.Orion mengalihkan pandangannya dari pemandangan di luar jendela, pikirannya fokus pada telepon Dokter Ryan yang kini tengah tersambung dengannya.Apa yang terjadi? Mengapa nada suara sang dokter tampak tegang dan juga tergesa-gesa?Dua pertanyaan itu muncul dalam benak Orion, membuatnya sedikit khawatir.“Aku sedang berada di kereta menuju Desa Burton. Apa ada yang terjadi dengan Nenek?” Tanpa mengutarakan basa-basi seperti biasanya, Orion pun langsung bertanya dan mengutarakan maksudnya.“Orion, kondisi nenekmu berubah drastis dan sa

  • Diam-Diam Menjadi Hunter Terkuat   21. Rekomendasi Untuk Orion

    “Aku senang bisa melihatmu keluar dari dungeon dengan selamat,” kata Andy. Ucapannya terdengar tulus, begitu pula dengan senyuman yang terpatri di bibir tipis itu.“Kurasa itu hanya keberuntungan belaka,” sahut Orion, memberikan tanggapannya terhadap perkataan Andy.Andy menggeleng kepala. “Keberuntungan juga bagian dari kekuatan seseorang.”Pemuda berjas hitam tersebut menoleh ke arah tim penambang, kemudian matanya beralih pada mobil ambulans yang mengangkut Mark dan ketua tim penambang. Beberapa tim medis menutup pintu belakang mobil, dan tidak lama kemudian mobil ambulans itu mulai melaju meninggalkan area pembangunan gedung untuk menuju rumah sakit terdekat.Andy menghela napas pelan, senyumannya meredup.“Dari 30 tim Hunter yang masuk ke dungeon, hanya kalian bertujuh saja bisa keluar dari sana. Aku sempat mendengar dari Nona Eliza kalau monster dalam dungeon ini sangat berbahaya dan melebihi level yang NTH informasikan sebelumnya, kesalahan kecil ini menciptakan tragedi besar y

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status