Share

Bab 37

Bab 37 Pagi Yang Menyesakkan Dada

'Aku diam, itulah yang akan kulakukan selama perasaan ini belum membaik.'

(Hana Aulia Divandra)

****

Yori menarik kursi di ruang meja makan. Tampak Hana sedang mencuci piring, sedangkan sarapan sudah siap di bawah tudung saji. Hana sengaja masak lebih awal karena hari ini ia akan pergi ke butik Lusi setelah menerima penawaran sahabatnya itu untuk mulai belajar beberapa desain.

Dulu saat dirinya masih SMP sering kali membuat aneka macam kerajinan tangan dibantu sang mama. Ia sangat berbakat menggambar dan berhitung saat itu. Semua orang tidak menyangka kalau Hana yang dulu begitu cerdas dan ceria bisa berubah urakan di masa remaja.

Syala Yaya

Tinggalkan komentar penyemangat untukku agar aku tahu kalau kalian sedang membaca novel ini. Salam kenal dari Syala Yaya.

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Yupah Mae Zikin
nyesek bisa ngerasain yg Hana RASA
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status