Share

Permintaan Maaf Astri

"Ka ... kamu hamil?"

Arini mengangguk ragu. Jemarinya mengelus perut yang masih rata di depan Eni. Sebisa mungkin Eni menahan diri agar tidak murka. Justru senyuman bahagia dia lontarkan sembari mencari cara bagaimana agar janin Arini bisa luruh.

"Sialan! Bikin tambah malu aja nih anak kalau sampai para tetangga tau dia hamil," batin Eni cemas. 

"Aku harus bisa menggugurkan kandungannya." Eni bermonolog dalam hati dengan kedua mata memicing menatap Arini yang tengah bahagia sekali bisa mengatakan kabar kehamilannya pada Ibu Tarjo.

"Tapi, Rin ... apa nggak sebaiknya kamu gugurkan dulu bayi itu?"

"Tidak akan!" sahut Arini cepat. "Janin ini adalah penguat hubungan cintaku dengan Kang Ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Nanda Ajach
amit",,, ini keluarga macam apa,,kok pda bejat semua,,keluarga eni juga bejat,,ketambah lagi keluarga astri,,waduh smoga keluarga halimah gk ikutan bobrok,,tp ada msa lalu vano itu bikin kawatir,,
goodnovel comment avatar
Erick Poeswa Joenaidi
babnya makin sikit aja koinya yg nambah terusss, kontollah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status