Andrew baru saja menyelesaikan pertemuan dengan klien pentingnya siang itu dan karena pertemuannya dilakukan di sebuah restoran yang tidak jauh dari rumah sakit, Andrew pun memutuskan menjenguk Eleanor dulu sebelum kembali ke kantor. Bahkan Andrew membelikan makanan untuk wanita itu dari restoran
Eleanor akhirnya diijinkan pulang setelah tiga hari menginap di rumah sakit. Zara menjemputnya sendiri dan Andrew yang Eleanor harapkan malah tidak menjemputnya. "Dia meneleponku dan mengatakan kalau dia sangat sibuk hari ini. Karena itu, dia bertanya apa aku bisa menjemputmu dan tentu saja aku b
"Ele, Zara, maaf, kalau tidak keberatan, aku mau bicara dengan Helga dan Cindy, jadi ...." "Bicara saja! Kami akan tetap di sini!" sela Eleanor sebelum Andrew sempat menyelesaikan ucapannya. Setelah berbasa-basi sambil berdiri tadi, Andrew pun akhirnya mengajak Helga dan Cindy untuk duduk dan me
"Kakimu tidak benar-benar sakit kan, Eleanor?" "Menurutmu, Zara?" Zara memicingkan matanya menatap Eleanor saat mereka berdua sudah duduk bersama di dalam mobil. Eleanor dan Zara akhirnya berhasil mendapatkan perhatian Andrew dan Jacky dengan cara yang absurd, sedangkan Helga dan Cindy akhirny
Andrew langsung mematung mendengar ucapan Eleanor. Bekerja di kantor ini? Kantor ini sama sekali tidak disewakan dan tidak mungkin Andrew membiarkan Eleanor bekerja di sini. Tapi di sisi lain, mereka juga ada proyek bersama. "Hmm, tunggu dulu, Ele! Kurasa aku harus bicara denganmu setelah ini. A
Jacky tersentak kaget saat mendadak Zara menyatukan bibir mereka. Namun, ia pun terdiam dan tidak melakukan apa pun saat merasakan bibir manis Zara menempel di bibirnya. Ini bukan pertama kali Jacky merasakannya karena secara sadar, ia dan Zara pernah berciuman saat Zara berada dalam pengaruh obat
Andrew membelalak begitu lebar saat Eleanor menyatukan bibir mereka. Ini sama sekali tidak Andrew sangka dan secara refleks, Andrew pun langsung menangkup kedua bahu Eleanor untuk mendorong wanita itu. Namun secara mengejutkan, Eleanor malah memeluk leher Andrew dan mendesak bibir Andrew. "Ele .
"Aku masih tidak percaya gadis sekecil itu bisa menantangmu, Eleanor," seru Zara saat mendengar cerita Eleanor tentang Helga di ruang kerja mereka. Andrew memang akhirnya memberikan satu ruang kerja untuk mereka. "Kau tidak percaya kan? Apalagi aku yang mendengarnya langsung. Aku juga tidak perc