Share

BAB 22

Keinara tak mengerti apa yang terjadi, tapi saat sebuah cahaya menyilaukan matanya dan membawanya kembali ke di masa ia hidup, seluruh orang di rumah Lian mengelilingi raganya.

"Kak Kei!" seru Vanya menghamburkan diri ke pelukan pengasuhnya.

Gadis itu menatap sekeliling. Dalam ingatannya sebelum memasuki masa lalu, dirinya terduduk di dekat tangga dan diserang oleh gadis yang kerasukan. Ia mendapati dirinya berada di dalam kamar.

"Kei, syukurlah kamu sadar. Sudah dua hari ini kamu tak sadarkan diri," ujar Yura membuat gadis itu terkejut.

"Apa, Bu? D-dua hari?"

Kepalanya begitu pusing, ia tak mengerti apa yang terjadi. Semua begitu cepat dan Keinara juga belum sempat melepas rindu.

Suara tangis bayi mulai terdengar memilukan, seakan haus pelukan ibunya. Segera Keinara beranjak dari tempat tidurnya untuk menghampiri bayinya.

Banyak hal yang terjadi selama dua hari itu. Teror dari penghuni rumah yang menuntut balas semakin menjadi semenjak gundukan tanah di bawah pohon besar itu di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status