Share

Hari cemburu!

"Apa? lusa? why so fast? apa ngga terburu buru mas?" ucap Sabrina setelah Surya datang memberitahu niat kedua anaknya.

"Sayang, kamu kan tau untuk dapetin restu mereka ngga mudah, jadi mumpung mereka sedang berbaik hati, lebih baik kita gunakan sebaik mungkin."

Mendengar ucapan Surya, Sabrina pun melangkah menjauh, menggelengkan kepala serta rasa tak percaya.

Entah mengapa tiba tiba hadir rasa keraguan dalam hatinya, setelah ia melihat Emil berada didekatnya kembali.

Atau mungkin perasaan Sabrina masih sama seperti dulu? mencintai Emil bahkan berharap menjadi tunangannya lagi.

"Kalau secepat itu, i am so sorry mas, sepertinya aku ngga bisa," tambah Sabrina yang membuat Surya melebarkan mata.

"Why?"

"This is too fast, aku ngga bisa dengan sesuatu yang terburu buru, setidaknya menikah itu perlu persiapan, tidak hanya sebuah kalimat ijab kabul yang kamu ucapkan nanti. Aku juga harus menghubungi kedua orang tuaku di London, dan mereka very busy, so ngga akan bisa secepat itu datang ke In
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status