Share

Bab 12: Part 1

Dylan mulai menyenderkan kepalanya di kursi ruang kerjanya. Pikirannya mulai kemana - mana memikirkan dirinya, hubungan bersama Asia sampai Nafisah. Tak habis pikir betapa sulitnya pikiran Dylan saat ini terutama sejak Asia mulai menjauhinya. Sudah lama rasanya Dylan tidak pernah datang kembali ke rumah Asia. Kalau berkunjung ke rumah Asia pun, Dylan bingung harus beralasan apa. 

Setiap kali Dylan datang kesana pasti ada saja alasan dari Asia. Entah itu ada urusan bersama Nanda ataupun Alya. Sayangnya kehadiran Dylan hanya berakhir berbicara dengan ayahnya Asia hingga kakaknya. 

Dylan menghembuskan napas. Ia masih merasa kesal hingga saat ini. Sampai suatu ketika ia merasa ada yang menepuk tubuhnya. 

"Heh! Lu masih waras?"

Mendengar suara itu, Dylan langsung menengok sekilas. Di sana sudah ada seorang pria dengan rambut hitam yang berdiri tepat di tempat Dylan duduk. 

"Ihh kok cuma diliatin aja, sih. Lo tumben disini, nggak bias

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status