Share

Part 25 Dilema 2

"Perasaan takut itu harus kamu lawan. Mau sampai kapan seperti ini. Kelak kamu menua bersama siapa? Iyalah, Roy baik. Tapi bagaimana jika dia mendapatkan istri yang nggak bisa diajak care sama kamu. Dia juga hanya saudara tiri. Terus Rini? Kalian juga nggak deket kan? Menikahlah, Embun. Aku dukung kamu untuk menikah lagi. Percayalah kalau kamu akan bahagia."

Setelah itu kami terdiam. Memandang luruhnya hujan yang kian deras. Entah sampai kapan kami akan terjebak di sini.

Pada saat itu kami melihat sebuah mobil berhenti di depan IGD yang berjarak lima puluh meter dari tempat kami duduk.

"Ada pasien baru," kata Yani.

"Iya."

Kami memandang beberapa perawat laki-laki sibuk memindahkan pasien dari dalam mobil warna putih ke ranjang dorong.

"Embun, itu kan mantan madu kamu?" tunjuk Yani pada seorang wanita yang turun setelah pasien dipindahkan.

Benar, itu Karina. Terus siapa yang sakit itu? Aku tidak melihat dengan jelas karena pasien terhalang oleh beberapa perawat yang menolongnya.

"Siap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Nim Ranah
mundur nggak b Salwa ya
goodnovel comment avatar
Langit
kak lanjut dong
goodnovel comment avatar
Langit
udh sma andrean aja sih mbun aku setuju banget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status