Share

Chapter 26

Kiano membantu melepaskan ikatan helm milik Yura, “Jangan baper!” Ledek Kiano langsung mendapat tatapan tajam dari Yura. Sekarang hubungan Yura dan Kiano mulai membaik seperti dulu lagi walaupun mereka berdua tidak lagi memiliki hubungan spesial. Tapi seperti ini jauh lebih nyaman menurut Yura. Kiano juga mulai sadar dengan posisinya dan mulai mencoba kencan buta agar tidak lagi berharap dengan Yura.

“Awas!” Yura menepis tangan Kiano.

“Yaelah Yur sensi amat lagi dapet lo yak!” Ucap Kiano yang hanya memperhatikan Yura yang kesulitan melepaskan kaitanya, “Gak bisa kan lo! Makanya gausah ngeyel kalo dibantuin.”

Yura langsung cemberut, “Bantuin buruan!”

“Mandiri dah gede.” Jawab Kiano sambil menahan tawa melihat Yura yang berniat menimpuknya dengan ponselnya.

“Ki, buruan ih! Gue capek banget pengen rebahan ini.” Rengek Yura detik berikutnya.

“Ck, bayi banget cengeng! Sini gue bantuin.” Yura mendekat ke sisi Kiano agar dibantu untuk membuka

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status