Share

Part 83

Silvia tampak panik. Dia merasa seperti seorang pencuri yang baru saja ketahuan. Saat Ronan memperkenalkan Olivia sebagai calon istrinya, Silvia hanya mengaku mengenal Olivia sebatas rekan kerja saja. Berharap tak satu pun dari keluarganya yang berpikir bahwa dia dan Olivia tumbuh bersama.

Namun perkataan Ronan tadi membuat Silvia tak bisa berkutik lagi. Silvia berpikir bahwa Olivia sudah menceritakan semuanya pada suaminya. Silvia khawatir, suatu saat Olivia juga pasti akan bercerita tentang ibunya dan juga kalung giok itu.

“Tapi kurasa Silvia tidak terlalu senang melihat kehadiranku di sini, Sayang!” Olivia memandang Silvia dengan tatapan menantang.

Darah silvia semakin mendidih mendengar kedua orang di hadapannya saling menyapa dengan panggilan 'sayang'. Membuat hatinya lagi-lagi terbakar api cemburu. Namun demi menjaga harga diri dan kehormatannya, dia mencoba menahan rasa itu. Seolah tak ada satu orang pun yang menyadari perasaannya pada Ronan. Selain Martin tentu saja.

“Apa yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status