Share

BAB 108

"Sekarang majulah kalian berdua." Ujar Welnik dengan dingin menatap dua anak buah Karta yang tersisa.

Tomo berjalan kesamping Welnik, yang dibalas dengan tatapan dingin Welnik padanya.

"Maaf Bang, Saya juga mau bersenang-senang buat pemanasan." Ujar Tomo dengan santainya.

"Cih.. tapi jangan menganggu kesenanganku kau nanti yah." Jawab Welnik datar lalu menatap tajam pada dua anak buah Karta.

Deg deg

Terlihat ada ketakutan dari wajah dua anak buah Karta. Mereka jelas tahu, kalau lawan yang didepannya ini adalah legenda Klan Atmaja. Devil penjaga sang Ketua klan yang terkenal akan keganasannya. Melawan panglima perang Klan Atmaja yang tanpa menggunakan serum seperti mereka, sudah sangat kepayahan, apalagi ini adalah Seven Devil.

"Kenapa ? kalian takut ? jika takut, mati saja sana." Ujar salah seorang murid Karta dengan sinis.

Kedua anak murid Karta terlihat kebingungan, mereka dihadapkan pada keputusan simalakama. Mau maju jelas lawan mereka jauh diatas kemampuan keduanya, mundur pun ti
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status