Share

12. Memberimu Kenikmatan

Dara tidak bisa bernapas dengan tenang setelah berciuman dengan Keynan untuk yang kedua kalinya. Bahkan ciuman mereka di perpustakaan terasa sangat panas. Dia bahkan seolah-olah masih bisa merasakan betapa lembutnya bibir Keynan ketika menyentuh bibirnya.

"Aku pasti sudah gila." Dara tanpa sadar menarik rambutnya kuat-kuat untuk melampiaskan kekesalan karena bayangan Keynan ketika mencium bibirnya enggan enyah dari ingatannya.

Cowok itu bahkan mulai berani menemuinya saat bekerja di di Dalcom Cafe dan menawarinya untuk pulang bersama. Dara bukan gadis bodoh. Dia bisa melihat dengan jelas jika Keynan tertarik pada dirinya.

Namun, kenapa Keynan malah memilihnya dari sekian banyak gadis cantik di Sand Box University?

Apa gadis-gadis cantik itu tidak ada yang berhasil menarik perhatian Keynan?

Ting!

Lamunan Dara buyar ketika mendengar bunyi pemberita

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status