Share

Bab 192. Kerja Sama Sang Billionaire Kejam dan Jaksa Harry.

"Aku merasa sangat lega dan aku bisa mati dengan tenang kalau aku ditakdirkan mati malam ini juga," ucap Adrian lega.

"Diam, jangan bicara omong kosong lagi, Kak!! Aku tidak akan pernah mau memaafkanmu kalau kau terus bicara sembarangan seperti tadi," amuk Lucy, netranya menatap tajam wajah kakaknya lalu ia berjalan pergi meninggalkan kamar perawatan kakaknya dengan penuh kekesalan.

"Lucy," panggil Erick yang terlihat kebingungan, ia ingin mengejar wanitanya akan tetapi di sisi lain dirinya sungkan untuk meninggalkan Christian dan Adrian makanya ia akhirnya memilih untuk diam di tempatnya.

"Erick, susul Lucy dan tolong bawa Richie keluar. Aku ingin bicara empat mata dengan Adrian," titah Christian.

"Baik, Tuan."

"Richie, ucapan selamat tinggal pada Daddy Adrian," pinta Christian kepada sang putra, ia mendekatkan putranya ke arah Adrian sehingga sang bocah tampan bisa mencium kening Adrian.

"Bye, Daddy. Ummmaaah," ucap Richie sambil mencium kening dan pipi Adrian.

"Daddy akan selalu me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status