Share

Bab 22 Nyaris Kena Jebakan

Siang ini aku memutuskan untuk makan di luar. Sepulangnya dari kantor ku arahkan mobil langsung menuju ke restoran langganan.

Aku memesan seafood kesukaanku bersama jus melon. Tidak harus lama menunggu, pesananku datang.

"Sendirian saja mbak?"

Tanya seorang perempuan yang baru saja datang, lalu duduk di bagian belakang mejaku. Sebentar kemudian dia membuka maskernya sekilas, mungkin gerah kali ya. Eh serasa saya pernah lihat ini perempuan. Tapi sayang sebelum aku berhasilengingatnya, dengan cepat dia memakainya kembali. Aneh... maklum, aku bukan tipe orang yang mudah dalam mengenali seseorang dengan baik.

walaupun cuma sekilas saja, aku masih bisa sefikit mengingat wajah wanita itu. Tapi.. aduuuh perutku melilit. Belum sempat berpikir lebih jauh. Nih panggilan toilet merusak suasana makan siang.

Pesanan baru saja datang, eh tahunya malah kebelet. Buru-buru aku melangkah kearah toilet wanita di bagian belakang.

Lumayan lama juga harus mendekam di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status