Share

Bab 18

Tok...tok...tok.

Aku membuka pintu rumah yang diketuk dari tadi.Aku terkejut melihat yang datang adalah Kang Ikhsan .Untung saja aku memakai hijab ku.

" Maaf Kang, tapi di rumah sedang tidak ada orang, jadi sebaiknya kita duduk di luar saja".

Aku mempersilahkannya duduk di kursi teras. Aku kembali masuk untuk membuatkannya minuman.

" ngomong-ngomong Ada perlu apa ya kang?" ucapku membuka percakapan.

" tidak ,saya hanya mampir sebentar, Kebetulan saya habis dari rumah sakit tadi ngantar Gus zafran".

Spontan aku membelalakkan mataku " Gus Zafran?"

" Iya, kata dokter beliau terserang penyakit demam berdarah dan harus dirawat beberapa hari di rumah sakit"

Aku hanya menganggukkan kepalaku.

Setelah meminum teh hangat yang kubuatkan, Kang Ikhsan pamit pulang ke pesantren. Ia menggantikan Gus Zafran di kantor saat beliau berhalangan seperti ini.

Kang Ihsan Melambaikan tangannya di belakang kemudi lalu pergi meninggalkanku.Aku benar-benar ingin
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
kmu juga egois Gus kmu liat Talita dtng kmu cuek g ngomong apa2 y Talitta merasa g enak .padahal Talita sayang banget sama kmu dn Talitta g ada apa2 dgn ikhsan walaupun ikhsan dgn Talita .mangka nya cpt wa k Talitta dn kmu curahkan hati dgn Talitta d wa biar Talita tau
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status