Share

Bab 1739

Setelah bicara, dia membawa Pamela ke sisinya, melihat bekas merah di lengan Pamela dengan sedih, lalu berkata sambil tersenyum, "Ckck, sekalipun teman lama yang bertemu kembali, kamu juga nggak perlu bertindak seperti ini. Lihat, lengan Pamela sampai merah!"

Tindakan Andra dalam melindungi Pamela terlihat tidak biasa.

Pamela tentu merasa muak dengan ini.

Namun, Sophia terlihat senang, dia mengamati jarak di antara mereka berdua. "Tuan Muda Andra, maafkan aku! Aku terlalu senang karena sudah bertahun-tahun nggak bertemu Pamela, sampai-sampai nggak memperhatikan tenaga dan melukai pacarmu," katanya.

Andra tentu ingin mengakui Pamela sebagai pacarnya, dia berpura-pura menjadi pacarnya dan berkata, "Nggak masalah, wanita memang suka berpegangan tangan saat bertemu. Bisa dimengerti! Apalagi kalian sudah lama nggak bertemu. Tadinya, aku ingin mengajakmu makan malam bersama untuk mengenang masa lalu, tapi suamimu sepertinya buru-buru ingin membawa anak kalian ke tempat berikutnya, jadi aku n
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status