Share

Episode 27 : Lautan Biru & Hamparan Pasir

“Kalau begitu apakah aku bisa membantu Istrimu? Aku seorang Healer,” ucap Aricia menerkanya.

Pria tua itu tersenyum haru. “Bagaimana Anda bisa tahu jika istriku sedang sakit keras?” Pria tua itu amat bahagia mendengar tawaran Aricia. “Healer merupakan orang yang sangat langka di Helian, biayanya mahal dan kami tak mampu membayarmu, Anak Muda.”

Aricia menggeleng. “Ayo, bawa aku ke sana,” ucap Aricia.

Kota Nariha, kota pesisir pantai yang hangat. Aricia tidak menyadari jika sepanjang perjalanannya menuju kediaman Kakek Tua itu jadi perjalanan yang ia sukai. Aricia jatuh cinta dengan lautan biru, pasir putih yang lembut dan desiran ombak yang merdu.

Kereta kuda pengakut ini sampai pada jalanan luas yang kiri dan kanannya hanya hamparan tanaman gandum yang menguning. "Cantik sekali, kota ini," puji Aricia terpana melihat bangunan rumah yang dikelilingi tumbuhan bunga pada setiap rumah penduduk.

Kakek Tua itu menghentikan kudanya. "Kita sampai di pinggir Kota Nariha, Nak." Kakek Tua it
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status