Share

Cinta Alice

Kedua mata Alice membola karena perintah Fien Clark yang tak masuk akal. Hanya dengan sebungkus mie instan haruskah ia menuruni lantai tiga puluh satu dan mengendarai taksi dua puluh menit untuk membeli mie instan? Lalu kembali sekitar tiga puluh menit kemudian, ini sungguh tak masuk akal.

"Kenapa? Aku berhak untuk mendapatkan pelayanan dari koki andalanku. Pergilah dan beli mi instan itu," katanya sembari mengeluarkan sebuah kartu untuk pembayaran.

"Baik, tentu saja aku akan pergi," kata Alice dengan wajah kesal dan sedikit marah.

Fien tersenyum smirk melihat bagaimana Alice sewot ketika pergi. Lalu dengan santai ia duduk di kursi makan dan menyeret sepiring nasi dan lauk yang telah Alice masak untuknya. Ia makan dan menghabiskan menu itu dengan lahap.

"Lumayan," ujarnya dan bersendawa karena kenyang.

Dalam empat puluh menit Alice tiba dengan sekantung kecil mie instan. Ia juga membeli saus tomat dan daun bawang untuk menambah rasa.

Bergegas

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status